Kata Guardiola setelah Man City Kembali Raih Kemenangan: Anggapan The Citizens Sudah Habis Salah
Kemenangan ini sekaligus memutus hasil minor yang didapatkan Man City di empat laga terakhir saat mereka tak bisa menang.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Manchester City akhirnya kembali ke jalur kemenangan pada pekan 16 Liga Inggris saat melawan Luton Town pada Minggu (10/12/2023) malam WIB.
Manchester City menang comeback saat bertandang ke markas Luton Town, tim peringkat 18 di klasemen Liga Inggris.
Man City tertinggal lebih dulu di babak pertama melalui Alia Debayo pada menit 45+2'. Beruntung di babak kedua mereka bisa comeback mencetak dua gol melalui Bernardo Silva (62') dan Jack Grealish (65').
Kemenangan ini sekaligus memutus hasil minor yang didapatkan Man City di empat laga terakhir saat mereka tak bisa menang.
Ya, empat laga terakhir Man City seakan dinaungi nasib yang kurang beruntung. Ditahan seri 4-4 Chelsea, imbang 1-1 melawan Liverpool diikuti 3-3 melawan Tottenham, dan keok 1-0 dari Aston Villa.
Atas rentetan hasil minor yang didapat itu, tidak sedikit yang menganggap Man City seperti kehabisan bensin dan akan sulit bersaing di papan atas lagi.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Haaland Absen, Manchester City Susah Payah Kalahkan Luton Town 1-2
Namun dengan kemenangan ini, Pep seakan membuktikan anggapan para pengkritik Man City salah.
"Kami tertinggal tujuh poin dari pemimpin klasemen sebelum pertandingan. Sekarang kami tertinggal empat poin, jadi kami sedikit lebih dekat. Berdasarkan pengalaman saya di negara ini, Liga Premier sangat panjang, jadi tidak pernah berakhir," ujar Pep setelah pertandingan.
Ia mengaku hasil minor di empat laga terakhir adalah sesuatu yang sulit untuk diterima karena jarang terjadi pada timnya.
Hasil itu seakan menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya untuk membuktikan bahwa timnya bisa bangkit lagi bahkan menjadi kian baik.
“Empat pertandingan kami tidak menang – kami tidak terbiasa dengan hal itu,” kata Guardiola kepada BBC Match of the Day.
"Orang-orang mengatakan 'City sudah berakhir'. Ini adalah tantangan yang ada di depan kita. Buktikan bahwa mereka salah dan tetap berada di sana," kata Pep.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Chelsea Kalah di Kandang Everton, Kian Dekat dengan Zona Degradasi
Comeback Man City
Man City tampil tanpa Haaland dan harus bersusah payah untuk bisa mencetak gol.
Butuh waktu hingga satu jam lamanya bagi The Citizens untuk mencetak gol pertamanya yang kemudian diikuti gol kedua hanya berselang beberapa menit.
Saat jeda babak pertama, Pep meberikan motivasi kepada skuadnya agar bisa merubah situasi dan berbalik memenangkan pertandingan.
"Apakah kita harus mengasihani diri sendiri? Ini sepak bola, kehidupan, itu terjadi," katanya ketika mengungkapkan apa yang dibicarakan timnya di paruh waktu.
“(Saya meminta) striker lebih agresif untuk mencetak gol dan kami perlu mempertahankan umpan silang di menit-menit terakhir," kata Pep, dikutip dari laman klub.
“Tim besar ditentukan oleh situasi ini. Saya tidak suka melihat kami menang 4-0 dalam banyak pertandingan berturut-turut.
“Empat pertandingan tanpa kemenangan dan memainkan tim seperti mereka bermain dengan striker-striker besar, tidak mudah untuk melakukan itu," kata dia.
Pep mengatakan dia tidak khawatir apakah ada orang di luar Klub yang merasa kemenangan ini bukanlah kemenangan besar, karena dia tahu itu adalah kemenangan besar.
“Kita harus melupakan orang-orang yang mengatakan menang 7-0 di Luton dan tempat-tempat seperti ini adalah hal yang normal. Burnley sebelumnya dengan Dyche dan Stoke ketika saya tiba, selalu sulit.
“Apakah hasilnya signifikan bagi masyarakat, saya tidak peduli. Kemenangan ini penting bagi kami,” jelasnya.
Dengan kemenangan ini, Man City kini masih menempati peringkay empat klasemen dengan koleksi 33 poin.
Di laga berikutnya, City akan menjamu Crystal Palace di kandang, dan masih tetap tanpa kehadiran Erling Haaland yang mengalami gangguan cedera di kakinya.
(Tribunnews.com/Tio)