Bernardo Tavares Mulai Lelah dengan Kondisi Finansial PSM, Blak-blakan Tertarik Hijrah ke Malaysia
elatih PSM Bernardo Tavares terang-terangan bakal cabut jika ada tawaran dari klub Malaysia. Singgung soal kondisi finansial yang lebih baik
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Bernardo Tavares nampaknya mulai lelah dengan kondisi keuangan PSM Makassar.
Pelatih asal Portugal tersebut berkali-kali mengungkapkan finansial Pasukan Ramang tengah rapuh.
Meski sempat mengaku gaji para pemain sudah dibayar, namun kali ini Bernardo Tavares kembali mengeluh.
Hal itu telah disampaikan oleh pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares jelang laga menghadapi Bhayangkara FC pada pekan ke-22 Liga 1 lalu.
“Kemarin kita tidak latihan, dan kita mempunyai masalah financial dan kita tidak latihan karena hal tersebut,” kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers jelang laga, Kamis (7/12/2023) lalu.
Bernardo bahkan mengungkap dari pemainnya memiliki gaji yang belum dibayarkan mulai dari satu bulan hingga tiga bulan.
Parahnya lagi, staf dari tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur itu bahkan ada yang gajinya belum dibayarkan selama lima bulan terakhir.
Baca juga: Pemain Asingnya Cabut Lagi, PSM Makassar Makin Deg-degan Arungi Liga 1 Musim Ini
Setelah itu, PSM Makassar harus bertolak ke Malaysia untuk menantang Sabah FC.
Sebelum laga, Bernardo Tavares kembali mengingatkan kondisi keuangan klub juara bertahan Liga 1 tersebut tengah krisis.
"Saat ini saya masih terikat kontrak dengan PSM Makassar."
"Ya, tim yang sedang menghadapi masalah keuangan, tapi saya tidak bisa berkomentar lebih jauh," terang Tavares, dikutip dari HarimauMalaya.com.my.
Pada kesempatan yang sama, Bernardo Tavares mangakui ada kemungkinan untuk berkarier di Malaysia jika tawaran tesebut datang.
"Saya tahu klub Malaysia itu punya anggaran besar, jadi ada kemungkinan (untuk hijrah ke Malaysia). Untuk saat ini saya ingin fokus pada laga besok," lanjutnya.
Pelatih berusia 43 tahun tersebut membongkar kondisi keuangan PSM yang mepet hingga harus memesan tiket penerbangan yang berbeda saat menjalani laga away di AFC Cup.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.