Pep Guardiola Sebut Tim Man City Pantas Imbang 2-2 Kontra Palace, Karena Skuat Ceroboh Saat Unggul
Guardiola tak mau pembelaan diri setelah Manchester City hanya bisa imbang 2-2 kontra Crystal Palace di Stadion Etihad (16/12).
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Pep Guardiola Sebut Tim Man City Pantas Imbang 2-2 Kontra Palace, Karena Skuat Ceroboh Saat Unggul
TRIBUNNEWS.COM- PEP Guardiola tak mau pembelaan diri setelah Manchester City hanya bisa imbang 2-2 kontra Crystal Palace di Stadion Etihad (16/12). Menurutnya, timnya memang ceroboh hingga pantas untuk kehilangan dua poin dalam pekan ke-17 Liga Primer tersebut.
Hasil imbang itu akan makin menyulitkan kans City dalam usaha mempertahankan gelar juara. Dengan raihan 34 poin dari 17 laga, saat ini mereka di peringkat empat klasemen sementara.
The Citizens akan tur dulu ke Arab Saudi mengikuti Piala Dunia antarklub, dan berpotensi tertinggal 12 poin dari Liverpool saat nanti kembali lagi ke Liga Primer, dengan asumsi The Reds terus menang.
City sebenarnya tampil lebih meyakinkan sampai menit ke-50 saat mereka unggul 2-0. Gol pertama menit ke-24 lahir dari Jack Grealish, yang memanfaatkan umpan terobosan Phil Foden, untuk melepas sepakan mendatar yang bersarang di kanan gawang.
City menambah keunggulan di menit ke-54, Kali ini Rico Lewis aktor utamanya. Gelandang berusia 19 tahun ini berada di posisi ideal untuk menembak bola dari jarak dekat dalam situasi kemelut, yang mengoyak jala gawang Palace.
Baca juga: Manchester City Salah Satu Klub Yang Bisa Rekrut Joshua Kimmich Dari Bayern Munich
Unggul 2-0, City terlihat mengendur. Dan mereka langsung dihukum oleh Palace memanfaatkan lini pertahanan tuan rumah yang longgar. Menit ke-76, umpan jauh Chris Richards disambut Jeffrey Schlupp menyambung dengan umpan mendatar ke depan gawang yang sukses disambar Jean-Philippe Mateta.
Petaka untuk City terjadi di masa injury tim. Phil Foden tak sengaja menjatuhkan Mateta di kotak terlarang yang membuat wasit menunjuk titik putih. Michael Olise sukses mengeksekusi penalti yang menutup hasil menjadi imbang 2-2.
Guardiola mengakui, City memang pantas kehilangan dua poin karena kecerobohan mereka dalam kebobolan penalti di menit-menit akhir. Pelatih asal Spanyol ini menegaskan mereka harus segera meningkatkan semangat mereka untuk Piala Dunia Antarklub.
“Ini bukan nasib buruk, ini memang pantas. Kami memberikan dua poin. Saat Anda memberikan penalti ini, Anda pantas mendapatkannya. Kami tidak dapat menutup pertandingan dengan benar. Itulah perasaannya,” katanya.
Cemoohan dari penonton pun lantas terdengar usai hasil imbang tersebut. Sebuah fenomena yang sangat jarang terjadi di Stadion Etihad. Cemoohan itu ditujukan kepada wasit Tierney sebagian, sebagian lagi untuk skuat City yang belakangan ini kedodoran.
Para fan City sepertinya mulai kesal karena ini kali ketiga beruntun skuat Guardiola menuai hasil seri pada ajang Liga Primer di Stadion Etihad.
Ini juga kali ke-sekian mereka kebobolan pada menit ke-80 atau lebih baru-baru ini, yakni saat bermain imbang dengan Tottenham, Liverpool dan Chelsea, serta kalah dari Arsenal.
Guardiola pun merujuk pada tiga hasil tersebut. “Ini seperti penalti melawan Chelsea,” katanya dikutip dari Daily Mail. “Kami tidak pantas mendapatkannya. Kami tampil luar biasa, seperti saat melawan Liverpool dan Spurs, namun kami tidak mampu memenangkan pertandingan sehingga kami tidak cukup konsisten untuk menutup pertandingan karena berbagai alasan.”
Namun demikian, Guardiola terlihat kesal saat ada jurnalis yang menyebut tren imbang City itu terjadi lantaran pasukannya terlihat sudah di zona nyaman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.