AFC Perkenalkan Bola Resmi untuk Turnamen Piala Asia 2023 Qatar
Bola resmi Piala Asia 2023 diberi nama vortexac23 yang mengadopsi unsur tuan rumah Qatar dalam penampakannya.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - AFC dan apparel olahraga asal Spanyol yakni, Kelme, resmi merilis bola untuk turnamen Piala Asia 2023 Qatar (12 Januari-10 Februari 2024).
Si kulit bundar yang akan menjadi bahan rebutan, termasuk Timnas Indonesia di lapangan tersebut terpublikasikan melalui laman resmi AFC, Rabu (19/12/2023).
Bola resmi Piala Asia 2023 diberi nama vortexac23 yang mengadopsi unsur tuan rumah Qatar dalam penampakannya.
Warna kuning keemasan diambil dari budaya Qatar, yang khas dengan kehidupan gurun pasir.
Lalu warna merah menjadi warna dominan di bendera nasional Qatar.
Walhasil dua warna tersebut menjadi balutan sempurna untuk vortexac23.
Baca juga: Timnas Indonesia Akan Bertemu Lawan Sulit di Fase Grup D Piala Asia 2023, Jepang Satu Diantara Tiga
Pihak Sekretaris Jenderal AFC, Datuk Seri Windsor John, berharap vortexac23 dapat mewarnai perhelatan Piala Asia yang telah dipersiapkan dengan megah.
"Kami yakin bahwa kami akan menyaksikan edisi termegah Piala Asia AFC hingga saat ini," ujar Windsor John melalui laman AFC (20/12/2023).
"Melalui desain visual yang menakjubkan, standar kualitas tinggi, serta bola vortexac23 menunjukkan ambisi kami untuk menghantarkan tim terbaik di Asia."
Lebih lanjut melalui laman AFC, dijelaskan bahwa bola resmi Piala Asia 2023 telah mengalami uji teknis sebelum digunakan.
Maka terkait kualitas dari vortexac23 tak perlu diragukan lagi.
"Bola telah menjalani pengujian teknis untuk memastikannya memenuhi standar kinerja, kualitas, daya tahan, dan kesiapan untuk digunakan dalam Piala Asia 2023," tulis kutipan teks dari laman AFC.
Baca juga: Yance Sayuri Kembali Dicoret dari Timnas Indonesia: Batal Tampil di Piala Asia 2023
Selain bola, pihak AFC juga menegaskan akan menggunakan teknologi VAR semi auto dalam perhelatan Piala Asia 2023.
Teknologi ini menggunakan 12 kamera khusus yang akan membantu wasit dalam menentukan keputusan di lapangan.