TRIBUNNEWS.COM - Pemain asal Italia, Marco Verratti kini tak lagi berkarier di Eropa.

Verratti memutuskan menerima tantangan baru dengan bergabung bersama tim asal Qatar, Al Arabi.

Tak mudah bagi Al Arabi memboyong Marco Verratti ke Qatar.

Mereka mesti bernegosiasi cukup panjang dengan sang pemain untuk memuluskan kesepakatan tersebut.

Ternyata, ada klausa cukup unik dalam kontrak antara Verratti dan Al Arabi.

Pihak Al Arabi ternyata memperbolehkan pemain asal Italia itu bebas beraktivitas di luar kepentingan klub.

Durasi kepergian Verratti pun cukup sensasional.

Ia bebas beraktifitas di luar Al Arabi selama sepekan per bulan.

Klausul itupun dimanfaatkan dengan maksimal oleh Verratti.

Ia selalu menghabiskan waktu sepekan per bulan untuk pergi ke luar Qatar.

Baca juga: Insiden Berdarah Marco Verratti, Debut di Liga Qatar Berakhir dengan Kekalahan Al Arabi

Dikutip dari L'Equipe, Verratti ternyata memilih untuk pergi ke Prancis.

Kepergian sang pemain ke Prancis rupanya untuk menemui anak dan istrinya yang memang tinggal di negara tersebut.

Tepatnya, anak dan istri Verratti tetap berada di Paris dan tak mengikuti ke Qatar.

Untuk diketahui, Verratti meninggalkan PSG untuk pindah ke Al Arabi.

Kepindahan itu sekaligus mengakhiri masa tinggalnya selama 11 tahun di ibu kota Prancis.

Gelandang Italia berusia 30 tahun itu pindah dengan nilai transfer €45 juta ke Al-Arabi.

Dia adalah salah satu dari sedikit yang pergi ke Qatar alih-alih Arab Saudi di musim panas.

Namun meski telah pergi dari PSG, Verratti sendiri masih memantau pertandingan mantan timnya.

Sayangnya jasa Verratti sejauh in belum bisa berimbas besar kepada Al Arabi.

Pasalnya posisi tim tersebut berada di luar empat besar klasemen Liga Qatar.

Lebih tepatnya, Al Arabi berada di posisi kelima.

Mereka terpaut 14 poin dari sang pemuncak klasemen, Al Sadd.

Di mana Al Arabi mengoleksi 17 poin dari 12 pertandingan.

Sedangkan Al Sadd sudah mendapatkan 31 angka dari 12 laga.

(Tribunnews.com/Guruh)