TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong angkat bicara mengenai perkembangan Skuad Garuda jelang berlaga di Piala Asia 2023.

Sebelum bertanding di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia terlebih dahulu melakoni serangkaian laga uji coba di Turki dan Qatar.

Diketahui, Timnas Indonesia bakal melakoni tiga laga uji coba, Libya dua kali di Turki dan sekali melawan Iran di Qatar.

Sayangnya, satu laga uji coba Timnas Indonesia berakhir tragis ketika melawan Libya.

Timnas Indonesia dipecundangi 4-0 atas Libya pada Selasa (2/12/2024).

Menariknya, gawang Timnas Indonesia yang dikawal oleh Syahrul Trisna itu kebanyakan dibobol karena blunder pemain belakang.

Baca juga: Hasil Akhir Timnas Indonesia vs Libya: Kalah 4-0, Debut Justin Hubner Diwarnai Blunder

Diawali blunder Wahyu Prasetyo yang gagal menghalau bola dan jatuh ke kaki Ahmed Ekrawa (19').

Lalu, sapuan yang buruk dari Jordi Amat berhasil dimanfaatkan oleh Omar Al Khoja untuk menggandakan keunggulan Libya (58').

Di sisa menit akhir babak kedua, Justin Hubner malah melakukan blunder. Sapuan yang terlalu pelan mendarat di kaki Nour Al Din Ahmed Mohammed Al Qulaib dan berhasil membuat Libya unggul 3-0 (89').

Sedangkan gol terakhir Libya, juga diawali dari bola Jordi Amat yang berhasil direbut oleh Abdulnabi Abdulsamia (90+2').

Di sisi lain, Timnas Indonesia akan kembali melawan Libya pada Jumat (5/1/2024). Dan ditutup melawan Iran pada Selasa (9/1/2024) di Qatar.

Dua pertandingan tersebut menjadi penentuan skuad akhir Timnas Indonesia pada Piala Asia 2023.

Shin Tae-yong juga akan mencoret setidaknya dua nama dari 28 pemain yang saat ini melakoni pemusatan latihan.

Baru setelah itu, Shin Tae-yong bakal menatap serius persiapan Timnas Indonesia lawan Irak.