Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri turut buka suara terkait kekalahan telak Indonesia dari Libya, 0-4 pada laga uji coba yang berlangsung 2 Januari lalu.

Indra Sjafri coba memaklumi kekalahan tersebut lantaran menurutnya pelatih Shin Tae-yong masih mencoba para pemainnya dalam pertandingan tersebut.

Tim sesungguhnya dikatakan Indra Sjafri baru akan terlihat pada turnamen PIala Asia yang bergulir 12 Januari mendatang.

“Namanya uji coba, pasti ada hal-hal yang dicoba. Event resmi, itulah yang menjadi ukuran bahwa tim itu oke atau tidak oke,” kata Indra Sjafri usai memimpin latihan Timnas Indonesia U-20 di Lapangan A GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (4/1/2024).

“Tapi di masa uji coba, apalagi ini sudah lama pemain-pemain tidak berkumpul dan banyak pemain-pemain baru, yang baru bergabung. Tentu coach Shin butuh waktu untuk bisa tim ini solid,” sambungnya.

Pria yang kini juga menjabat sebagai pelatih Timnas U-20 itu menegaskan, sebagai Dirtek dirinya juga kerap berkomunikasi dengan Shin Tae-yong.

Bahkan, program-program yang dijalankan Shin Tae-yong juga harus melalui dirinya.

“Ya komunikasi (dengan STY). Masih, itu saja yang ditanyain, bertahun-tahun saya komunikasi. Setiap hari kita komunikasi. Tidak perlu saya ekspos, saya berkomunikasi. Dengan Nova, dengan coach Shin lewat Jeje, semua program selama ini juga lewat Departemen Teknik,” pungkasnya.

Timnas Indonesia senior kini tengah menjalani TC di Turki. Tim besutan itu dipersiapkan guna tampil pada Piala Asia yang bergulir di Qatar pada 12 Januari – 10 Februari 2024.

Selain menempa fisik dan teknik, Shin Tae-yong juga menggelar tiga laga uji coba, yakni kontra Libya (2 dan 5 Januari) dan menghadapi Iran pada 9 Januari 2024.

Dalam Piala Asia 2024 nantinya, Indonesia berada di grup D bersama dengan Irak, Vietnam dan Jepang.