TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp tampak tidak siap menerima kenyataan pasca-kehilangan pemain terbaiknya Mohamed Salah.

Laporan Sky Sports menyatakan, Liverpool bisa kehilangan Mohamed Salah selama sebulan lebih.

Tepatnya 34 hari, Mohamed Salah pergi meninggalkan Liverpool untuk tugas negara.

Mohamed Salah akan membantu negaranya Mesir di pentas Piala Afrika 2024.

Kepergian Salah seakan menjadi bumerang bagi Liverpool.

Pasalnya, bomber berusia 31 tahun tersebut menjadi pemain paling vital Liverpool di musim ini.

Menurut statistik Transfermarkt, Salah telah membantu Liverpool dalam 27 pertandingan dengan jumlah kontribusi 18 gol dan 9 assists.

Performa moncer Salah selaras dengan keberhasilan Liverpool menguasai puncak klasemen Liga Inggris.

Klub berjuluk The Reds ini memimpin klasemen Liga Inggris dengan raihan 45 poin.

The Reds sejauh ini telah memainkan 20 pertandingan Liga Inggris, hasilnya meraih 13 kemenangan, 6 imbang dan 1 kalah.

Adapun kontribusi Salah di Liga Inggris, ia selalu tampil selama 20 laga dengan sumbangsih 14 gol dan 8 assists.

Baca juga: Keputusan Sulit Menanti Jurgen Klopp, Liverpool Ditinggal Mo Salah di Saat Genting

Bergeser ke kompetisi domestik lainnya, Salah membawa Liverpool mencapai Semifinal Carabao Cup. Dalam ajang ini, Salah baru dua kali tampil dan membukukan 1 gol.

Sementara untuk ajang lainnya, Salah juga produktif dengan mencetak 3 gol dari 5 pertandingan babak 64 besar Liga Eropa. 

Kini, Salah dkk pun tinggal menunggu siapa calon lawnanya pada babak 32 besar.

Gurauan Jurgen Klopp Ingin Timnas Mesir Alami Apes di Piala Afrika

Berdasarkan ulasan di atas, Jurgen Klopp akhirnya menanggapi kepergian Salah. 

Klopp bergurau tentang nasib apes yang akan menimpa Timnas Mesir di Piala Afrika nanti.

Namun, gurauan Klopp itu kemungkinan tidak mungkin terjadi karena Mesir diprediksi bisa melewati fase grup.

Saat ini, harapan pelatih asal Jerman itu adalah Salah kembali dengan kondisi sehat.

"Saya mengatakan jika saya berharap mereka beruntung, itu adalah sebuah kebohongan," buka Jurgen Klopp dikutip dari laman Goal International.

"Saya berharap mereka tersingkir dari fase grup, tetapi sepertinya itu tidak mungkin terjadi," sambung eks pelatih Borussia Dortmund itu.

"Semoga beruntung dan semoga mereka bisa kembali dengan sehat," harap Klopp.

"Saya cukup yakin kami akan menemukan cara [untuk menggantikan posisi Mo Salah], tetapi kami harus menunjukkannya," tandas juru taktik berusia 56 tahun ini.

Piala Afrika 2023 sendiri akan digelar pada 13 Januari hingga 11 Februari 2024 mendatang.

Mohamed Salah akan memimpin rekan-rekannya untuk bisa meraih trofi Piala Afrika 2024.

Perjuangan Salah bersama Mesir dimulai dari Grup B melawan Cape Verde, Ghana, dan Mozambique.

(Tribunnews.com/Ipunk)