Hasil Undian Piala FA Putaran ke-4: Tim Elkan Baggott Untung, Tottenham Tantang Manchester City
Berikut hasil lengkap undian drawing putaran ke-4 Piala FA, Ipswich Town dapat lawan enteng, Manchester City menantang Spurs.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Hasil lengkap drawing alias undian putaran keempat Piala FA yang menempatkan tim-tim unggulan Liga Inggris menjaga asa juara, Selasa (9/1/2024).
Manchester United, Manchester City, Liverpool hingga Tottenham Hotspur melaju ke babak 32 besar Piala FA, termasuk klub yang diperkuat penggawa Timnas Indonesia, Ipswich Town.
Yap, tim Elkan Baggott, Ipswich Town melaju ke putaran keempat Piala FA musim ini setelah sebelumnya mengalahkan AFC Wimbledon dengan skor 3-1.
Pada pertandingan putaran keempat mendatang, Ipswich Town memetik untung karena mendapatkan lawan yang terbilang enteng, yakni Maidstone United.
Sebagai informasi, Maidstone United, merupakan tim non-liga. Kendati demikian mereka berada di sebuah kompetisi yang bernama National League South.
Dalam tingkatannya, National League South merupakan kasta kelima kompetisi sepak bola di Inggris.
Diharapkan, Ipswich Town nantinya dapat melewati halangan lawannya dengan mudah dan bisa melaju ke babak selanjutnya.
Sorotan drawing putaran ke-4 Piala FA kali ini tertuju kepada Manchester City.
Skuad asuhan Pep Guardiola mendapatkan lawan berat di babak 32 besar, yakni Tottenham Hotspur.
Spurs musim ini tengah mengalami peningkatan performa. Di kompetisi Premier League, Son Heung-min dan kolega konsisten bersaing di lima besar klasemen.
Ini jelas bukan situasi yang mudah bagi Erling Haaland dkk, mengingat Spurs kerap kali menjadi batu sandungan bagi mereka setiap kali bersua.
Selain The Citizens, Chelsea juga kedapatan memperoleh hasil undian yang kurang bersahabat.
Baca juga: Hasil Piala FA - Manchester United Menang 0-2 atas Wigan, Setan Merah Lolos Putaran Keempat
Tim asal London ini harus menghadapi klub yang tengah naik daun di Liga Inggris, Aston Villa. Berbanding terbalik dengan Aston Villa, performa Chelsea sendiri di kompetisi domestik kurang meyakinkan.
Hal ini yang kemudian menjadi perhatian bagi Pochettino untuk menghentikan dominasi skuad asuhan Unai Emery.