Indonesia Dibekap Iran 0-5, Shin Tae-yong: Asnawi Belum Fit, Shayne Pattynama di Situasi Sensitif
Shin Tae-yong sengaja memainkan Asnawi untuk melihat kondisinya yang sebelumnya mengalami cedera
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Indonesia Dibekap Iran 0-5, Shin Tae-yong: Asnawi Belum Fit, Shayne Pattynama di Situasi Sensitif
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Bek sayap Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam sempat dimainkan dalam laga uji coba kontra Iran yang berakhir 0-5 bagi keunggulan lawan.
Aswani tampil sebagai pemain pengganti dan bermain selama 30 menitan.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan bahwa dirinya sengaja memainkan Asnawi untuk melihat kondisinya yang sebelumnya mengalami cedera.
Baca juga: Timnas Indonesia Dicukur Iran 5-0, Shin Tae-yong: Kita Kasih Tiga Gol ke Lawan
“Jadi Asnawi menang kemarin-kemarin ada masalah di otot jadi fokus rehabilitas selama ini,” kata Shin Tae-yong seusai laga.
“Memang dia hanya dimainkan 20-30 menit untuk cek kondisi Asnawi. Jadi ya di awal pertandingan tidak bisa main sebagai kapten maka dari itu wakil kapten Jordi yang menjadi kapten hari ini,” terangnya.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong turut membeberkan situasi yang dihadapi Shayne Pattynama.
Seperti diketahui, Shayne Pattynama sebelumnya turut mengikuti pemusatan latihan di Turki.
Akan tetapi, pada akhir Desember lalu, pemain naturalisasi tersebut harus izin kembali ke Belanda guna melihat Ibunya yang tengah sakit.
Shin Tae-yong pun memberikan izin Shayne kembali ke Belanda.
Namun hingga saat ini, bek kiri berusia 25 tahun tersebut belum bisa dipastikan kapan bergabung dengan skuad Garuda di Qatar.
“Kasihan Ibunya lagi kurang baik. Ini situasi yang sangat sensitif baginya, jadi saya tidak bisa bicara apa-apa,” jawab Shin Tae-yong saat ditanya kapan Shayne bergabung dengan Timnas.
Skuad Garuda kini tengah bersiap tampil pada PIala Asia 2024 yang bergulir 12 Januari – 10 Februari 2024 di Qatar.
Dalam ajang ini, Marc Klok dkk. berada di grup D bersama dengan Irak, Vietnam dan Jepang.