Rekor Mentereng Iran setelah Kalahkan Indonesia, 13 Laga Tanpa Kalah Bareng Pelatih Baru
Kemenangan Timnas Iran dari Indonesia menyajikan satu rekor prestisius bagi tim asuhan Amir Ghalenoei, Rabu (10/1/2024).
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari

TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan Timnas Iran dari Indonesia menyajikan satu rekor prestisius bagi tim asuhan Amir Ghalenoei, Rabu (10/1/2024).
Timnas Iran tanpa belas kasihan menggilas Indonesia dengan skor 5-0 dalam laga uji coba jelang Piala Asia 2024 Qatar.
Team Melli, julukan Iran unggul 3-0 di babak pertama, dan menambah dua gol lagi di babak kedua.
Timnas Iran sempat menguji Indonesia di sepuluh menit terakhir babak pertama. Satu pemain mereka cedera, namun pelatih Amir Ghalenoei tak memasukkan pengganti.
Upaya Timnas Iran untuk menge-voor satu pemain selama 10 menit itu masih membuat gawang mereka aman dari kebobolan.
Baca juga: Di Balik Kekalahan 5-0 Timnas Indonesia, Iran Sempat Bermain dengan 10 Pemain
Di laga itu, Timnas Iran hanya membutuhkan tiga menit untuk langsung membuat unggul.
Di menit 3' gawang skuad Garuda sudah kebobolan lewat Saman Ghoddos.
Lalu berselang 20 menit kemudian, tepatnya pada menit 22' giliran Rouzben Cheshmi menggandakan keunggulan Timnas Iran atas Indonesia.
Lalu pada menit 36', Shahryan Moghanlou menjadikan Iran unggul 3-0 dan bertahan sampai jeda babak pertama.
Pemain Iran pada babak pertama dan kedua sepenuhnya berganti. Ghalenoei memasukkan pemain yang bermain di FC Porto, Mehdi Taremi di babak kedua.
Alhasil, Iran mampu menambah dua gol melalui Mehdi Ghaedi di menit 70' dan 87'.
Kemenangan ini membuat Iran meraih rekor apik selama di bawah asuhan Amir Ghalenoei.
Pelatih kelahiran Taheran Iran ini diangkat pada Maret 2023 lalu dan kini telah menjalani 13 laga bersama Team Melli.
Hasilnya pun terbilang memuaskan. Belum sekalipun Iran meraih kekalahan dari 13 laga itu.
Iran mampu memenangi 11 laga dan dua lainnya berakhir dengan hasil seri.
Dua hasil seri itu yakni didapat saat melawan Rusia, yakni imbang 1-1 di awal kepemimpinan Ghalenoei pada 23 Maret 2023.
Hasil imbang lainnya adalah 2-2, diperoleh Iran saat berjumpa Uzbekistan di fase grup Piala Dunia zona Asia pada November lalu.
Baca juga: Piala Asia 2024 di Depan Mata, Beban Timnas Indonesia Makin Berat
Tapi sebelum imbang di pertemuan itu, Amir Ghalenoei pernah mengalahkan Uzbekistan di final CAFA, yakni kompetisi dua tahunan untuk negara-negara Asia Tengah.
Momen itu terjadi pada Juni 2023, di mana kala itu Iran menang tipis 1-0 berkar gol striker AS Roma Sardar Azmoun memanfaatkan assist Mehdi Taremi.
Iran pun berhasil menjadi juara dalam kompetisi yang diikuti tujuh negara Asia Tengah itu.
Timnas Iran sendiri saat ini menempati ranking 21 dunia dan menjadi yang terbaik kedua di Asia, di bawah Jepang yang menempati 17 dunia.
Timnas Iran adalah salah satu tim yang diperhitungkan bisa menembus final Piala Asia 2024.
Mereka saat ini memiliki 12 pemain abroad yang berkarir di liga Eropa.
Sejarah keikutsertaan mereka di Piala Asia juga cukup baik. Team Melli tercatat sudah menjadi juara Piala Asia sebanyak 3 kali.
Koleksi trofi Asian Cup milik Iran itu sama dengan Arab Saudi. Kedua negara Timur Tengah ini hanya kalah dari Jepang yang memiliki 4 trofi.
Namun terakhir kali mereka jadi juara cukup lama, yakni pada 1976. Di Piala Asia 2019, Iran terhenti di babak semifinal.
Tim yang juga dijuluki Singa Persia ini dikalahkan Jepang 3-0 di Stadion Hazza bin Zayed, Al Ain, Uni Emirat Arab, pada 28 Januari 2019.
Baca juga: Kata STY seusai Timnas Indonesia Dibantai Iran, Akui Blunder hingga Ingin Garuda Jago Counter Attack
Hasil 13 Laga Timnas Iran yang Belum Tersentuh Kekalahan di Bawah Asuhan Amir Ghalenoei:
- Iran 1-1 Rusia | 22 Maret 2023 (International Friendly Match)
- Iran 2-1 Kenya | 28 Maret 2023 (International Friendly Match)
- Iran 6-1 Afganistan | 13 Juni 2023 (CAFA Nations Cup)
- Kirgistan 1-5 Iran | 16 Juni 2023( CAFA Nations Cup)
- Uzbekistan 0-1 Iran | 10 Juni 2023 (CAFA Nations Cup)
- Bulgaria 0-1 Iran | 7 September 2023 (International Friendly Match)
- Iran 4-0 Angola | 12 September 2023 (International Friendly Match)
- Jordania 1-3 Iran | 13 Oktober 2023 (International Friendly Match)
- Qatar 0-4 Iran | 17 Oktober 2023 (International Friendly Match)
- Iran 4-0 Hong Kong | 16 November 2023 (Kualifikasi Piala Dunia)
- Uzbekistan 2-2 Iran | 21 November 2023 (Kualifikasi Piala Dunia)
- Iran 2-1 Burkina Faso | 5 Januari 2024 International Friendly Match)
- Iran 5-0 Indonesia | 9 Januari 2024 International Friendly Match)
Sementara itu, bagi Timnas Indonesia hasil ini seakan menjadi catatan tersendiri bagi pelatih asal Korea Selatan itu untuk ke depannya bagaimana memaksimalkan lini depan dan semakin merapatkan pertahanan.
Maklum saja, dari tiga laga yang dilakoni semua berakhir dengan kekalahan dan hanya membuahkan satu gol saja.
Dua sebelumnya kekalahan atas Libya 4-0 (2/1), 2-1 (5/1), dan terakhir kekalahan telak 0-5 atas Iran pada Selasa (9/1) malam.
Gawang Timnas Indonesia sudah kebobolan 11 gol hanya dalam tiga pertandingan.
Dan hanya Yakob Sayuri satu-satunya pemain yang bisa menyematkan gol dalam tiga pertandingan tersebut.
Kini, laga pertama Timnas Indonesia di Piala Asia 2024, hanya tinggal lima hari lagi yakni melawan Irak pada Senin (15/1/2024).
Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong pun dituntut untuk berbenah secara cepat.
(Tribunnews.com/Tio)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.