Piala Asia - Suporter China Dibuat Melongo oleh Keputusan VAR
Setelah berjalan dua hari pagelaran, Timnas China menjadi korban pertama setelah gol-nya dianulir melalui VAR di Piala Asia 2024.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Dwi Setiawan
Sebelumnya teknologi VAR belum digunakan pada turnamen akbar ini.
Walhasil AFC sukses mengikuti penggunaan VAR sejak pertamakali diberlakukan saat Piala Dunia 2018 Rusia.
Qatar yang merupakan bekas venue Piala Dunia 2022, tentunya tak kaget atas kebijakan ini.
Terbukti saat hingga gelaran laga kedua VAR sangat berfungsi untuk mengambil keputusan krusial, termasuk gol dari Timnas China.
Selain VAR, Piala Asia 2024 juga menggunakan jasa dari wasit wanita.
AFC telah mengutus lima dari total 73 perangkat pertandingan untuk Piala Asia 2024.
Debut penggunaan wasit wanita akan terlihat saat pertandingan grup B antara Australia vs India, Sabtu (13/1/2024).
Yang mana pertandingan itu akan menjadi tanggung jawab tiga wasit wanita asal Jepang.
Ialah Yoshimi Yamashita sebagai wasit kepala dan Makoto Bozono dan Naomi Teshirogi sebagai hakim garis.
Terpantau tugas dari ketiganya berlangsung tanpa kendala untuk pertandingan yang menghasilkan kemenangan 2-0 dari Australia tersebut.
Presiden AFC Shaikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa menyikapi kedatangan wasit wanita menjadi simbol kemajuan pertandingan sepak bola di Asia.
Hal ini dituturkan oleh Shaikh Salman saat menyambut 73 ofisial pertandingan menjelang perhelatan Piala Asia 2024 di Qatar (11/1/2024).
"Piala Asia 2024 merupakan puncak sepak bola di Asia, dan hanya yang terbaik yang hadir di Qatar 2023," ujar Shaikh Salman melalui The-AFC.com.
"Ini tentu saja mencakup jajaran ofisial pertandingan kami yang luar biasa, di antaranya adalah lima wanita yang bakal membuat sejarah."