Sorotan Liga 2: Pemain PSMS Tampil Brutal saat Dikalahkan Semen Padang, Sanksi Komdis PSSI Menanti
Wahyu Rahmat Illahi melakukan tackle brutal kepada pemain Semen Padang saat timnya PSMS kalah 0-2 pada hasil Liga 2 babak 12 besar Grup X matchday 3.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pemain PSMS Medan, Wahyu Rahmat Illahi melakukan tackle brutal saat timnya dikalahkan Semen Padang dengan skor 2-0 pada hasil Liga 2 2023 babak 12 besar Grup X matchday ketiga, Rabu (17/1/2024) malam WIB.
Berlangsung di Stadion H. Agus Salim, PSMS Medan sebenarnya sempat menyulitkan tuan rumah dengan memaksa hasil imbang tanpa selama babak pertama.
Namun selepas turun minum, PSMS Medan mulai tampil menurun hingga berujung gol pemecah kebuntuan untuk Semen Padang.
Tepatnya menit 49, Ahmad Ihwan sukses mencetak gol pertama timnya berjuluk Kabau Sirah.
Alih-alih mengejar gol penyeimbang, PSMS justru kembali kebobolan pada menit 72.
Kali ini gol kedua Semen Padang lahir melalui lesakan Vivi Asrizal.
Nyatanya gol Vivi Asrizal menjadi penutup kemenangan Semen Padang atas PSMS dengan skor 2-0.
Tercoreng Aksi Brutal Pemain PSMS
Di balik kemenangan Semen Padang kemarin malam, ada salah satu pemain PSMS yang menampilkan permainan brutal.
Yap, Wahyu Rahmat Illahi menjadi sorotan setelah kekalahan PSMS di kandang Semen Padang.
Pemain kelahiran 3 Juni 1999 itu tertangkap kamera melakukan dua kali aksi kasar kepada pemain lawannya.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga 2: Persipura Menang Pertama, Drama PSIM vs Persiraja Berakhir Imbang
Video permainan kasar Wahyu Rahmat Illahi ini telah viral di media sosial Instagram.
Akun instagram @pengamatsepakbola memposting permainan kasar winger berusia 24 tahun tersebut.
Salah satu permainan kasar Wahyu Rahmat Illahi adalah memberikan tackle ke pemain lawan yang sudah terlebih dahulu membuang bola.
Tackle Wahyu Rahmat Illahi ini sangat berbahaya dan bisa mengancam karier pemain Semen Padang.
Akibat perbuatan tidak terpujianya itu, Wahyu Rahmat Illahi mendapat banyak komentar negatif yang dituangkan netizen dalam postingan instagram @pengamatsepakbola.
Kini, Wahu Rahmat Illahi hanya tinggal menunggu hukuman tambahan dari Komdis PSSI.
Wahyu Rahmat Illahi sendiri sudah dihukum wasit dengan kartu merah dalam pertandingan tersebut.
Apabila ia mendapatkan hukuman berupa sanksi bermain, bukan tidak mungkin Wahyu Rahmat Illahi mengakhiri Liga 2 2023 lebih cepat.
Pasalnya PSMS Medan tinggal menyisakan 3 pertandingan babak 12 besar Liga 2 2023 Grup X.
Nasib PSMS juga sedang tidak baik karena belum pernah menang dalam 3 laga babak 12 besar.
Rinciannya, PSMS baru mengumpulkan 1 poin hasil dari 1 imbang dan 2 kekakalahan.
Peluang PSMS untuk lolos ke babak Semifinal Liga 2 2023 semakin tipis jika kehilangan Wahyu Rahmat Illahi karena tambahan hukuman Komdis PSSI.
Update Klasemen Grup X Liga 2 2023 Babak 12 Besar
1. Semen Padang | +2 | 5poin
2. PSIM Yogyakarta | +1 | 5poin
3. Persiraja Banda Aceh | 0 | 3poin
4. PSMS Medan | -3 | 1poin
(*) Keterangan: Ranking | Tim | Jumlah Kolektivitas Gol | Poin
(Tribunnews.com/Ipunk)