Timnas Indonesia vs Australia Piala Asia 2023: Socceroos Antisipasi Adu Penalti saat Jumpa Garuda
Craig Goodwin, penggawa Australia menuturkan timnya berlatih adu penalti untuk mengantisipasi skor imbang melawan Timnas Indonesia.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Craig Goodwin selaku penggawa Australia menerangkan bahwa timnya berlatih adu penalti untuk mengantisipasi skor imbang melawan Timnas Indonesia.
Latihan itu sebagai penguat sekaligus antisipasi saat berebut tiket 8 besar melawan skuat asuhan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023.
Bomber yang baru saja pulih dari cedera ini menegaskan bahwa dia siap membantu Socceross untuk bisa menembus perempat final Piala Asia 2023.
Ambisinya menyala lantaran di dua pertandingan terakhir tak bisa membantu tim Negeri Kanguru karena harus menepi gegara cedera.
"Tentu saja agak menjengkelkan saat menerima cedera yang saya alami. Ini tentang mengaturnya agar saya bisa kembali bersaing di tim," jelas Goodwin dilansir The West.
"Tetapi saya tahu bahwa kapanpun saya berada di lapangan, saya akan mampu menciptakan peluang untuk tim kapan saja," katanya menambahkan.
Goodwin selaku pemain senior di Australia memberikan tips dan motivasi kepada kompatriotnya yang masih muda.
Dia mengatakan kepada pemain muda agar bermain lebih percaya diri di ajang sekelas Piala Asia edisi tahun 2023.
Pemain berusia 32 tahun berharap rekan senegaranya yang masih belia siap dengan segala kemungkinan saat berhadapan dengan Timnas Indonesia.
Apalagi ketika dihadapkan dengan situasi menegangkan seperti adu penalti gegara skor imbang.
Untuk itu, Goodwin dan kolega mengaku telah memeprsiapkan latihan adu penalti.
"Mengenai sepak bola sistem gugur kami akan sangat siap. dan kami sudah melakukannya minggu ini dengan adu penalti atau setiap skenario, papar eks pemain Adelaide United.
Baca juga: Lagi-lagi Timnas Indonesia Diremehkan Lolos 8 Besar Piala Asia, Kejutan Bisa Pulangkan Australia
Walau begitu, Goodwin tidak berharap duel dengan Timnas Indonesia nanti harus berujung ke adu penalti.
Oleh karena itu, dia menekankan kepada rekan setimnya untuk bermain lebih percaya diri dan bisa mencetak gol lebih dulu.
"Saya harap hal itu tidak sampai pada titik itu, namun saran saya kepada pemain mana pun yang ingin maju adalah pergi ke sana dengan percaya diri," terangnya.
"Kami memiliki banyak pemain muda yang memiliki kepercayaan diri tinggi dan juga mengambil penalti di klub mereka."
"Penalti bukan untuk semua orang, itu adalah hal yang menegangkan untuk dilakukan, terutama dalam pertandingan besar."
"Tetapi ini tentang memiliki proses berpikir bahwa Anda akan menjadi orang yang mencetak gol untuk membawa bangsa ini maju, daripada berpikir bahwa Anda akan ketinggalan," tukasnya.
Menilik kiprah Australia di Piala Asia, minimal tim Negeri Kanguru selalu bisa menembus ke babak perempat final.
Ini jadi tantangan bagi Pratama Arhan dan kolega untuk merusak kiprah manis Australia di Piala Asia.
Seandainya terjadi, maka ukiran sejarah manis yang dibukukan oleh Timnas Indonesia berlanjut.
Jadwal 16 Besar Piala Asia 2023
Minggu 28 Januari
18.30 WIB Australia vs Timnas Indonesia
23.00 WIB Tajikistan vs Uni Emirat Arab
Senin 29 Januari
18.30 WIB Irak vs Yordania
23.00 WIB Qatar vs Palestina
Selasa 30 Januari
18.30 WIB Uzbekistan vs Thailand
23.00 WIB Arab Saudi vs Korea Selatan
Rabu 31 Januari
18.30 WIB Bahrain vs Jepang
23.00 WIB Iran vs Suriah
(Tribunnews.com/Niken)