Reaksi Bijak Petar Segrt setelah Tajikistan Cetak Sejarah di Piala Asia, Eks Nahkoda PSM Tuai Pujian
Pelatih Tajikistan, Petar Segrt tak luput dari sorotan setelah membawa Singa Persia mengukir sejarah indah di Piala Asia 2023.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Sri Juliati
Laporan statistik Transfermarkt menyatakan, Petar Segrt bergabung PSM Makassar pada Oktober 2011.
Namun jalinan kasih Petar Segrt bersama PSM Makassar hanya bertahan sebentar, dia hengkang pada Juni 2013.
Meskipun tidak lama menangani PSM Makassar, Peter Segrt banyak yang menilai sebagai pelatih ramah.
Tak sampai disitu, Petar Segrt juga berhati mulai karena membantu masalah finansial PSM.
Menurut laman Bolasport, Petar Segrt sempat membayarkan gaji pemain saat manajemen mengalami masalah keuangan.
Selepas pergi dari PSM, pelatih kelahiran 8 Mei 1966 ini melanglang-langlang buana di luar negeri.
Tercatat, Petar Segrt pernah membesut NK Zvijezda Gradacac, saat ini bermain di kasta kedua Liga Bosnia.
Di klub tersebut, Petar Segrt hanya bertahan 6 bulan (September 2014 - April 2015) dengan memimpin 21 pertandingan.
Hasil pertandingan Petar Segrt bersama tim Bosnia itu adalah 5 menang, 6 imbang dan 10 kalah.
Petar Segrt pun banting setir dengan mencoba melatih Tim Nasional Afghanistan.
Ia menerima pekerjaan itu juga hanya sebentar, mulai November 2015 hingga Februari 2017.
Total kepemimpinan Petar Sigrt di Afghanistan adalah 10 kali laga, hasilnya meraih 6 kemenangan, 1 imbang dan 3 kalah.
Selepas itu, Petar Segrt rehat selama setahun dan baru kembali melatih Moldova pada Maret 2018.
Ia melatih Moldova hanya sampai Desember 2019 dengan catatan 10 pertandinga. Hasilnya membukukan 5 kemenangan, 1 imbang dan 5 kalah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.