Getafe vs Real Madrid: Benteng di Coliseum, Madrid Bisa ke Puncak Jika Menang, Tapi Ini Kendalanya

TRIBUNNEWS.COM- REAL Madrid memiliki kesempatan untuk naik ke puncak klasemen La Liga saat melawat ke kandang Getafe, Stadion Coliseum dalam pekan ke-20 La Liga, Jumat (2/1) dini hari nanti.

Los Blancos saat ini berada di di peringkat kedua klasemen sementara dengan 54 poin dari 21 laga, terpaut satu poin dari Girona yang sudah bermain 22 kali. Sementara Getafe di peringkat sepuluh dengan 29 poin dari 21 laga.

Tuan rumah Getafe punya modal cukup bagus untuk laga ini setelah mengalahkan Granada 2-0 di laga terakhir. Sebelumnya, mereka kalah dua kali beruntun masing-masing dari Sevilla dan Osasuna di Copa del Rey dan liga.

Mason Greenwood membuka skor dengan bantuan defleksi, sebelum Borja Mayoral yang sedang dalam performa terbaiknya memanfaatkan kesalahan kiper Granada, Augusto Batalla untuk menggandakan keunggulan Getafe.

Setelah meraih tujuh kemenangan, delapan hasil imbang dan enam kalah dalam 21 pertandingan liga, the Azulones saat ini duduk dengan nyaman di papan tengah klasemen. Mereka mereka berada di jalur yang tepat untuk memperbaiki tiga kali berturut-turut finis di peringkat 15.

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Tertinggal 10 Poin, Real Madrid Masih Kepanasan di Puncak

Tim asuhan Jose Bordalas telah terbukti sebagai tim yang sulit dikalahkan di kandang sendiri. Terbukti, dari 10 laga kandang terakhir telah menghasilkan enam kali menang, tiga hasil imbang, dan hanya satu kekalahan.

Yang mengesankan, the Azulones baru kemasukan enam gol di Coliseum musim ini. Mereka sangat membutuhkan semua ketahanan lini belakang tersebut untuk menggagalkan Real Madrid yang saat ini merupakan tim pencetak gol terbanyak kedua di divisi utama.

Setelah kalah dalam empat duel terakhir kontra Real Madrid, Getafe berharap dapat meraih kemenangan head-to-head pertama mereka sejak menang 2-1 pada Januari 2022.

El Real sendiri secara luar biasa bangkit dari ketertinggalan di dua laga terakhir untuk meraih kemenangan. Mereka sempat tertinggal dua gol saat mengalahkan Almeria 3-2 (21/1). Pola serupa terjadi saat susah payah menaklukkan Las Palmas 1-2 (27/1).

Setelah babak pertama tanpa gol, El Real tertinggal lebih dulu pada menit ke-53 saat gelandang Las Palmas, Javier Munoz mencetak gol melalui tendangan yang terdefleksi. Tetapi Los Blancos akhirnya membalikkan keadaan dengan gol-gol dari Vinicius Junior dan Aurelien Tchouameni.

Berkat kemenangan di Gran Canaria, Los Blancos telah menyapu bersih lima kemenangan beruntun di La Liga. Mereka juga tidak terkalahkan dalam 15 partai di Liga sejak mengalami satu-satunya kekalahan musim ini dari Atletico Madrid di bulan September.

Sejak itu, Los Blancos telah dua kali berhadapan dengan Atletico, dan mereka akan bertemu dengan rival lokalnya itu untuk ketiga kalinya dalam kurun waktu satu bulan di La Liga. Tapi pertama-tama mereka harus menjalani laga tandang yang cukup sulit melawan Getafe.

Pasukan Ancelotti mafhum, Coliseum punya benteng yang sulit ditaklukkan. Terbukti, mereka kehilangan poin dalam tiga dari lima duel terakhir di sana.

Tapi, pasukan Madrid dapat mengambil kepercayaan diri dari fakta bahwa mereka berhasil menang tipis 1-0 dalam kunjungan terakhir ke Coliseum pada Oktober 2022.