Terutama pada paruh musim kedua, dimana gawang Arsenal yang masih dijaga Aaron Ramsdale mendadak mudah di bobol.

Bahkan tak sedikit gol yang masuk ke gawang Arsenal terjadi pada awal-awal laga yang sangat merepotkan Arteta.

Ditambah, cederanya Wiliam Saliba pada akhir musim lalu menambah penderitaan Arsenal di jalur juara Liga Inggris.

Belajar dari kegagalan musim lalu, Arteta seakan paham bahwa untuk menjadi juara, maka ia harus menyolidkan pertahanan Arsenal.

Sebagaimana yang pernah dikatakan Sir Alex Ferguson sebagai salah satu pelatih tersukses di dunia.

Bahwa jika klub ingin menang maka ia harus terus menyerang guna mencetak banyak gol, namun jika tim tersebut ingin juara maka harus punya pertahanan terbaik.

Hal itulah yang sejauh ini tengah diusahakan Arteta untuk bisa menyulap lini belakang Arsenal solid dalam bertahan.

Kedatangan David Raya di posisi penjaga gawang otomatis menambah kepercayaan diri pemain belakang Arsenal.

Makin solidnya duet Gabriel Magalhaes dan Wiliam Saliba pun otomatis membuat lini pertahanan Arsenal membaik.

Meskipun masih ada beberapa kekurangan dalam hal detail yang menyebabkan pertahanan Arsenal melakukan kesalahan.

Performa lini belakang Arsenal sejauh ini tergolong solid, dimana pertahanan The Gunners baru kebobolan 22 gol.

Catatan tersebut menjadikan Arsenal dan Liverpool sebagai klub yang paling sedikit kebobolan musim ini.

Jika mampu bertahan dengan baik lagi di sisa laga musim ini, bukan hal mustahil bagi Arsenal untuk merebut gelar juara.

Apa yang ditunjukkan lini pertahanan Arsenal sejauh ini pun mendapatkan pengakuan dari Jamie Caragher.