TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick lagi-lagi belum dipercaya untuk tampil bersama ADO Den Haag.

Terakhir kali Rafael Struick membela ADO Den Haag yakni pada bulan Oktober tahun 2023 silam.

Kondisi tersebut tentu sangat kontras dengan kondisinya saat di Timnas Indonesia.

Sebab, penyerang berusia 20 tahun itu selalu menjadi andalan lini depan Merah Putih.

Diketahui, Rafael Struick kini harus kembali bersabar menunggu untuk tampil bersama ADO Den Haag.

Yang terbaru, Rafael Struick kembali tak masuk ke daftar pemain ADO Den Haag saat digilas NEC Nijmegen 3-0 di ajang perempatfinal KNVB Bekker, Rabu (7/2/2024) dini hari WIB.

Ini bukan pertama kali Rafael Struick menghilang dari skuad ADO Den Hag selepas pulang tugas bersama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.

Sebelumnya, Rafael Struick juga tak dibawa ADO Den Haag saat mengalahkan TOP Oss 3-1 di ajang Eerte Divisie, Sabtu (3/2/2024) kemarin.

Tentu keadaan ini sangat menyulitkan bagi Rafael Struick yang membutuhkan menit bermain.

Sebab, hal ini membuat Rafael Struick menjadi Camat alias cadangan mati di ADO Den Haag.

Baca juga: PSSI Terus Upayakan Klub Lokal dan Luar Negeri Lepas Pemainnya Untuk Perkuat Timnas Indonesia U-23

Tercatat, terakhir kali Struick dimainkan ADO Den Hag yakni saat mengalahkan Noordwijk di perdelapan-final KNVB Bekker bulan Oktober lalu.

Itu pun Rafael struick hanya menjadi pemain cameo saja.

Ia pun dimasukkan pada menit injury time dan hanya bermain dalam waktu satu menit saja.

Sejauh musim ini berjalan, Rafael Struick hanya bermain dalam tujuh laga ADO Den Haag.

Dari tujuh laga tersebut, Struick mampu mencetak tiga gol.

Kondisi yang dialami Rafael Struick itu tentu berbanding terbalik saat di Timnas Indonesia.

Penyerang 20 tahun itu bahkan tak pernah absen dari laga Garuda sejak laga melawan Irak di Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia November lalu.

Setelah itu, Rafael pun selalu tampil hingga Piala Asia 2023 kemarin.

Di Piala Asia 2023 kemarin saja, Rafael Struick pun seolah tak tergantikan di lini depan Garuda.

Meski gagal mencetak gol, Rafael struick menunjukkan permainan yang cukup apik.

Etos kerja dan pergerakannya tanpa bola itu sukses mengacaukan pertahanan lawan.

Tentu saja diharapkan Rafael Struick akan lebih banyak mendapatkan jam terbang di klub untuk kedepannya.

Sebab, hal itu akan sangat berguna bagi perkembangan Rafael Struick di masa depan.

Selanjutnya Rafael Struick akan memiliki beberapa agenda bersama Timnas Indonesia di tahun ini.

Pertama yakni melanjutkan ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, serta berkomepetisi di ajang Piala Asia U23 2024.

Jadwal Timnas Indonesia

Kuaifikasi Piala Dunia 2026

21 Maret 2024, Indonesia vs Vietnam

26 Maret 2024, Vietnam vs Indonesia

6 Juni 2024, Indonesia vs Irak

11 Juni 2024, Indonesia vs Filipina

Piala Asia U23 2024

15 April 2024, Qatar vs Indonesia

18 April 2024, Indonesia vs Australia

21 April 2024, Yordania vs Indonesia

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)