Terapkan Aturan Ketat, Nova Arianto Bakal Pulangkan Pemain Timnas U16 Indonesia yang Melanggar
Pelatih Timnas U16 Indonesia Nova Arianto menerapkan aturan ketat, bahkan sang pemain bakal dipulangkan dari seleksi jika melanggar.
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas U16 Indonesia Nova Arianto menerapkan aturan ketat, bahkan sang pemain bakal dipulangkan dari seleksi jika melanggar.
Nova Arianto telah resmi memimpin seleksi tahap perdana Timnas U16 Indonesia. Seleksi itu berlangsung di Lapangan B, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta mulai 19 hingga 21 Februari 2024.
Adapun seleksi dilakukan guna untuk mencari pemain terbaik yang akan dibawa ke Piala AFF U16 pada Juni mendatang dan Kualifikasi Piala Asia U17 2025.
Dalam tahap seleksi itu, Nova Arianto menunjukkan sikap tegasnya dengan melarang pemain Timnas U16 Indonesia telat makan hingga handphone (HP) disita saat malam hari.
Aturan tegas itu dilakukan Nova Arianto demi menerapkan kedisiplinan sejak dini.
Dengan begitu, para pemain Timnas U16 Indonesia akan terbiasa hingga dewasa nanti.
“Ada aturan, salah satunya HP kami kumpulkan setiap malam pukul 21.30 WIB."
“Saya juga tekankan kepada mereka masalah kedisiplinan karena tadi ada pemain yang telat datang makan siang,” ucap Nova Arianto dikutip BolaSport.
Bahkan Nova Arianto terang-terangan akan memulangkan pemainnya jika melanggar aturannya tersebut.
“Di usia muda kalau tidak disiplin itu susah.”
“Jadi saya pastikan kalau dia melakukan lagi, bisa-bisa dia kami pulangkan,” tambah asisten pelatih Timnas Indonesia itu.
Baca juga: Nova Arianto Bakal Terapkan Sepak Bola ala Shin Tae-yong & Indra Sjafri ke Timnas U16 Indonesia
Permainan Timnas U16 Indonesia Tak Jauh Beda dari Senior
Selain melakukan aturan ketat, Nova Arianto juga membeberkan gaya permainan Timnas U16 Indonesia.
Pernah menjadi asisten Shin Tae-yong dan Indra Sjafri, Nova Arianto akan memaksimalkan ilmu yang didapatkannya ke Timnas U16 Indonesia.
Diketahui, Nova Arianto menjadi asisten pelatih Indra Sjafri pada tahun 2019 dan berlanjut ke Shin Tae-yong hingga saat ini.
"Pastinya beberapa filosofi yang saya bawa juga termasuk dari Shin Tae-yong dan coach Indra Sjafri."
"Karena kebetulan saya dengan coach Indra dari tahun 2019 dan kemudian ke coach Shin," ucap Nova Arianto.
"Jadi kolaborasi itu saya masukan di tim ini. Semoga apa yang diberikan coach Indra dan Shin bisa saya gabungkan," tambahnya.
Lebih lanjut, Nova Arianto nantinya akan mencoba bermain kolektif dan mengandalkan kekompakan tim sesuai gaya permainan Timnas Indonesia.
"Soal itu (gaya permainan) tidak jauh dari apa yang telah dibilang coach Shin."
"Jadi pemain bola yang possession progresif ke depan," ujar Nova.
Di sisi lain, Nova menegaskan bahwa di Piala AFF U16, dia tak menargetkan gelar juara.
Hal itu dikarenakan Piala AFF U16 bakal menjadi persiapan menuju Kualifikasi Piala Asia U17 2025.
“Jujur, target belum ada dari PSSI."
“Tetapi, secara pribadi saya ingin lolos dari Kualifikasi Piala Asia U17," ucap Nova Arianto.
“Piala AFF sebenarnya jadi persiapan menuju Kualifikasi Piala Asia U17 sehingga fokusnya ada di sana,” tuturnya.
(Tribunnews.com/Ali) (BolaSport/Lukman Adhi Kurniawan,Wila Wildayanti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.