Cuci Gudang Manchester United Tak Sekadar Wacana, Kehadiran INEOS Bak Mimpi Buruk
Manchester United dikabarkan bakal melakukan cuci gudang dengan menjual banyak pemain, termasuk nama-nama tenar Christian Eriksen dan Varane.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Kehadiran INEOS di Manchester United menandai sebuah era baru di Old Trafford.
INEOS membawa banyak wacana dan program-program baru bagi Manchester United ke depannya.
Tak hanya infrastruktur klub saja yang menjadi perhatian Sir Jim Ratcliffe, selaku pemilik INEOS, dan kolega.
Mereka juga memperhatian peta kekuatan Manchester United di atas lapangan.
Dengan kata lain, INEOS ikut melihat pula komposisi pemain yang dimiliki Manchester United saat ini.
Dalam beberapa kesempatan, mereka menyebut akan memberikan dukungan penuh kepada pelatih Erik ten Hag.
Hal itu bisa diartikan INEOS mendukung Erik ten Hag beserta filosofi yang diemban sang pelatih.
Baca juga: Kini Berani Buka-bukaan, INEOS Serang Pesaingnya saat Beli Manchester United
Namun hingga kini, Erik ten Hag tak kunjung menerapkan pola permainan atraktif sebagaimana yang ia lakukan di Ajax Amsterdam.
Pelatih asal Belanda ini tak jarang masih menerapkan pola direct dan serangan balik sebagai andalan.
Ketersediaan pemain menjadi salah satu penyebabnya.
Erik ten Hag harus beradaptasi dengan kemampuan pemain yang ia miliki.
INEOS mencoba mempercepat peralihan demi mendukung Erik ten Hag.
Untuk itu, mereka tak mencoret kemungkinan melakukan cuci gudang alias menjual banyak pemain.
ESPN menyebut banyak pemain yang was-was dengan wacana besar yang dimiliki Sir Jim Ratcliffe.
Tak terkecuali para pemain yang terbiasa masuk starting eleven juga ikut merasakan gundah.
Pemain seperti Casemiro, Raphael Varane hingga Harry Maguire belum memiliki kejelasan soal nasibnya.
Ketiganya tak masuk dalam daftar pemain tak tersentuh untuk dijual klub.
Ada pula Christian Eriksen, Scott McTominay, Aaron Wan-Bissaka, dan Victor Lindelof yang turut diragukan keberlanjutannya di skuad Setan Merah.
"Ada banyak pemain yang termasuk dalam 11 penggawa utama yang masuk dalam daftar pantauan," sebagaimana dikutip dari jurnalis ESPN, Rob Dawson.
"Manchester United menyiapkan penjualan pemain besar-besaran."
"Hal itu untuk mempercepat proses pembangunan ulang di bawah Sir Jim Ratcliffe," sambungnya.
Manchester United juga masih memiliki beberapa pemain yang sering diisukan bakal dilego.
Namun kebanyakan, para pemain tersebut jarang mendapatkan tempat di skuad utama.
Nama-nama seperti Donny van de Beek, Facundo Pellistri, dan Brandon Williams menjadi beberapa contoh.
Sosok tenar lainnya juga tak luput dari bidikan penjualan klub.
Jadon Sancho yang bermasalah dengan pelatih Erik ten Hag menjadi sasaran empuk.
Manchester United tak akan kesulitan menjual Sancho.
Pasalnya sang pemain memiliki daya tarik besar bagi beberapa klub.
Tim Liga Jerman, Borussia Dortmund menjadi salah satu peminat.
Mereka bahkan bersedia menampung Sancho pada sisa musim ini.
Padahal si pemain sudah lama tak merumput di laga-laga kompetitif.
Faktor itu rupanya tak menjadi penghalang bagi Dortmund.
Berkaca dari kasus itu, Manchester United bisa saja mematok harga agak tinggi bagi Sancho.
Dana yang terkumpul juga akan berguna bagi Manchester United yang membutuhkan tambahan uang.
Mereka tak lagi bisa menghamburkan uang lantaran aturan FFP yang ketat.
Mereka memerlukan pemasukan signifikan untuk meningkatkan pemasukan klub.
Sebelum hal itu dilakukan, pergerakan MU di bursa transfer akan sangat terbatas.
(Tribunnews.com/Guruh)