Kurang lebih, ia hanya satu menit atau 60 detik saja berada di atas lapangan.

Setelah itu, wasit langsung meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Memang, kepercayaan Erik ten Hag kepada Antony sedang luntur.

Sang pelatih pernah mengungkapkan alasannya tak terlalu sering menurunkan Antony lagi.

Menurutnya, Antony perlu menunjukkan kelayakan bermain di posisinya.

Sejauh ini, ia belum bisa memberikan solusi bagi Manchester United.

Posisi Antony justru tergesar oleh Marcus Rashford yang beralih ke sektor sayap kanan.

"Dia harus membuktikan sebuah poin, tetapi dia akan melakukannya," ungkap Erik ten Hag dikutip dari jurnalis Fabrizio Romano.

"Antony punya potensi besar, memang ia belum menunjukkannya akhir-akhir ini."

"Namun saya tahu talenta yang ia miliki."

"Ini soal membuktikannya. Namun di Manchester United, selalu ada persaingan," sambungnya.

Harapan besar yang dimiliki ten Hag sekiranya menjadi pelecut bagi Antony.

Manchester United pun sudah tak sabar mendapatkan imbal balik dari biaya besar yang dikeluarkan untuk memboyongnya dari Ajax.

Sejauh ini, Antony malah menjadi olok-olokan lantaran performanya yang tak maksimal.

Manchester United dalam potensi bahaya andai permainan mereka tak meningkat.

Pasalnya lawan yang akan dihadapi pada laga selanjutnya terbilang sangat kuat.

Manchester United akan menjalani derby melawan Manchester City pada pekan ke-27 Liga Inggris.

Tak cuma itu, mereka juga akan bertindak sebagai tim tamu.

(Tribunnews.com/Guruh)