TRIBUNNEWS.COM - Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan akan kehilangan bomber andalannya Kylian Mbappe pada bursa musim panas mendatang.

Rumor mengatakan bahwa Mbappe akan bergabung dengan Real Madrid setelah tujuh tahun bersama PSG.

Menanggapi hal itu, pelatih PSG Luis Enrique mencoba untuk menghibur diri.

Menurutnya, PSG akan menjadi tim yang lebih solid tanpa Kylian Mbappe untuk musim depan.

Kontrak Mbappe di PSG sendiri akan berakhir pada akhir musim ini, dan bomber asal Prancis itu menegaskan bahwa tak mempunyai niat untuk memperpanjang kontraknya.

Dikabarkan, pemain berusia 25 tahun itu, telah setuju untuk bergabung dengan Los Blancos (julukan Real Madrid) dengan biaya penandatanganan sebesar £85,6 juta atau Rp1,6 triliun, dikutip dari Daily Mail.

Namun Mbappe diperkirakan akan menerima pemotongan gaji sebesar £8,5 juta atau Rp168 juta.

Namun hal itu tidak terlalu menjadi masalah bagi Enrique yang mengambil alih PSG pada bulan Juli 2023 setelah pemecatan Christophe Galtier.

Pelatih asal Spanyol itu mengklaim bahwa PSG akan memiliki keseimbangan yang lebih baik ketika Mbappe pergi tujuh tahun setelah bergabung.

“Saya tahu jika semuanya berjalan baik, musim depan, kami akan memiliki tim yang lebih baik dari segala sudut pandang."

“Secara ofensif, defensif, dan taktis. Saya tidak meragukannya," ucap Enrique dikutip dari Daily Mail.

Baca juga: Prediksi Skor Monaco vs PSG: Mbappe Cs Tak Terbendung, Les Parisiens Bakal Beri Luka Tuan Rumah

Bahkan Enrique pun sudah ancang-ancang jauh-jauh hari.

Pasalnya, Enrique kerap tak memainkan Mbappe sebagai starter saat PSG tampil.

Sebagai contoh saat kemenangan melawan Nantes 2-0 (18/2), Mbappe tampil melalui bangku cadangan pada menit ke-62 menggantikan peran Marco Asensio.