Hitung-hitungan Persikabo dan Bhayangkara FC Langsung Degradasi ke Liga 2
Hitung-hitungan Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC bisa langsung degradasi ke Liga 2 musim depan jika terjegal tiga kekalahan dalam tujuh laga sisa
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Ada beberapa skenario hitung-hitungan Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC bisa langsung degradasi ke Liga 2 musim depan.
Di akhir musim Liga 1 nanti, ada tiga klub terbawah yang akan terdegradasi ke kasta kedua Liga 2 Indonesia musim depan.
Saat ini sudah ada dua tim yang memastikan diri menggantikan klub terbawah Liga 1 musim ini, yakni PSBS Biak dan Semen Padang, finalis Liga 2.
Satu tiket lagi masih diperebutkan oleh Persiraja Banda Aceh dan Malut United.
Sementara dua klub yang kini terancam adalah Persikabo dan Bhayangkara FC.
Kedunya memang hampir tak bisa diselamatkan dari zona degradasi.
Persikabo sendiri menjadi klub paling merana setelah hanya mengantongi 17 poin dari 27 pertandingan.
Poin tersebut didapat dari tiga kemenangan dan delapan laga berakhir imbang. 16 laga sisanya Persikabo menelan kekalahan.
Berjarak hampir separo poin dari Arema FC yang kini terbebas sementara dari zona degradasi membuat Laskar Padjajaran terancam.
Persikabo hanya memiliki tujuh laga sisa. Artinya jika Aji Santoso sapu bersih semua laga sisa-pun poin mereka menjadi 38.
Lalu Bhayangkara FC hampir senasib dengan Persikabo. The Guardian lebih unggul 1 poin ketimbang Persikabo.
Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan 28: Big Match Persib vs Persija, Saling Sikut Zona Degradasi Makin Panas
Dengan 18 poin dan hanya memiliki tujuh laga sisa bakal membuat Bhayangkara FC terbayangi degradasi.
Dari hitung-hitungan secara realistis, Bhayangkara FC dan Persikabo tak boleh mengalami tiga kekalahan dari tujuh pertandingan sisa.
Pasalnya dengan empat kemenangan saja tak bisa membuat mereka selamat dari zona merah.