Gagal di Percobaan Pertama, Ketum PSSI Usahakan 2 Pemain Naturalisasi Tetap Bisa Lawan Vietnam
Diketahui, proses yang dijalani Thom Haye serta Ragnar Oratmangoen berlangsung tak sesuai harapan.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Ketum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan terkait proses naturalisasi dua calon pemain Timnas Indonesia Thom Haye serta Ragnar Oratmangoen.
Diketahui, proses yang dijalani Thom Haye serta Ragnar Oratmangoen berlangsung tak sesuai harapan.
Mulanya, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen ditargetkan ucap sumpah pada Selasa (12/3/2024). Namun hingga Rabu (13/4/2024), dokumen keduanya masih diproses di DPR RI.
Walhasil setelah persetujuan Ketua DPR RI Puan Maharani keluar, proses masih harus berlanjut kepada Presiden Joko Widodo hingga memuncukan Keppers untuk ambil sumpah WNI.
Maka proses dari Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen masih berjalan hingga detik ini.
Dengan demikian PSSI tak bisa mendaftarkan Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen dalam pertandingan kandang Timnas Indonesia melawan Vietnam, Kamis (21/4/2024).
Terlebih pendaftaran pemain untuk laga kandang juga telah ditutup per Rabu (13/4/2024) kemarin.
Mengetahui hal ini, Ketum PSSI Erick Thohir tak merasa gusar.
Erick Thohir tampak paham bagaimana kendala di lapangan, bahkan Ketum PSSI sekaligus Menteri BUMN tetap memberikan apresiasi kepada DPR RI.
Terlebih proses naturalisasi juga berjalan di atas jadwal cuti bersama di awal bulan Ramadhan 2024.
"Kemarin saya sudah mengucapkan terima kasih kepada pimpinan daripada DPR RI," ujar Erick Thohir dilansir Bola Sport.
"Ya memang libur, kita harus menunggu suratnya."
Baca juga: Kabar Baik Timnas Indonesia, Thom Haye & Ragnar Oratmangoen Tetap Bisa Tampil Lawan Vietnam
Adapun setelah surat dari DPR keluar, pihak PSSI langsung mengebut proses ke tahap selanjutnya.
Erick Thohir masih mengusahakan penampilan kedua pemain pada laga tandang ke Vietnam.
"Setelah surat dari DPR keluar, kita terima kemarin sore, lalu hari ini masuk kepada Mensesneg," ucap Erick Thohir.
"Semoga satu dua hari ini bapak Presiden bisa mengeluarkan suratnya dan minggu depan, kembali diambil sumpah untuk Thom Haye dan Ragnar."
Ketum PSSI pun tidak menjamin proses ini berjalan sesuai dengan rencana.
Namun yang jelas pihak PSSI akan berusaha semaksimal mungkin untuk merampungkan prsoes Thom Haye dan Ragnar sebelum laga tandang melawan Vietnam.
"Tergantung nanti prosesnya, karena ini kan harus ada KTP, Paspor, untuk pendaftaran."
"Ini masih ada proses lho, bukan berarti selesai,” kata Erick.
“Ya kita coba untuk Thom dan Ragnar itu bisa bergabung untuk melawan Vietnam di tanggal 26 Maret,” tuturnya.
Tentu kedatangan dua pemain ini akan sangat dinanti bagi kubu Timnas Indonesia.
Pasalnya sumbangan kekuatan Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa membantu laga krusial untuk masa depan Timnas Indonesia.
Diketahui laga melawan Vietnam, tak hanya penentuan kelolosan Timnas Indonesia ke fase selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia.
Namun, tim besutan Shin Tae-yong dapat mendapatkan tiket Piala Asia 2027 jika berhasil melaju ke tahap ke-3.
Untuk itu, ujian pertama ialah memperbaiki klasemen pada grup F.
Di mana Timnas Indonesia hanya dapat bisa lolos jika meraih kemenangan atas Vietnam.
Adapun saat ini Timnas Indonesia berada di dasar klasemen, tim besutan Shin Tae-yong mengoleksi satu poin. Serupa dengan Filipina yang berada di posisi ke-3.
Lalu untuk Vietnam saat ini berada di posisi runner-up dengan koleksi tiga poin.
Sedangkan puncak klasemen dihuni oleh Irak dengan poin penuh dari dua pertandingan.
Maka poin-poin kemenangan akan membantu Timnas Indonesia merangsek ke posisi yang lebih baik.
Terlebih pesaing terdekat yakni, Filipina akan melawan Irak selama dua pertandingan.
Dengan mengalahkan Vietnam di dua kali pertandingan, Timnas Indonesia dapat melesat setidaknya ke peringkat ke-2.
Bertepatan dengan itu, poin Vietnam akan tersendat dan bakal melorot tergantung hasil antara Irak vs Filipina.
Jika kondisi ini berhasil, maka Timnas Indonesia punya keuntungan di jadwal pertandingan putaran terakhir fase grup selanjutnya.
Yap, pada putaran pamungkas grup, Timnas Indonesia akan giliran menjadi tuan rumah.
Di mana Timnas Indonesia akan menjamu Irak yang menjadi lawan kuat di laga perdana, serta Filipina yang menahan imbang di laga tandang.
Walhasil pada putaran pamungkas tersebut Timnas Indonesia giliran punya keuntungan ketimbang pihak lawan.
Yap, seruan suporter di laga kandang tentu membuat Timnas Indonesia makin semangat saat menjamu Irak hingga Filipina.
Untuk sementara ini, Timnas Indonesia butuh fokus terlebih dahulu melawan Vietnam.
Pelatih Shin Tae-yong mengaku optimis bisa mengalahkan Vietnam untuk dua pertandingan.
Kendati demikian, Shin Tae-yong tak menyebut dengan gamblang berapa target skor untuk kemenangan Timnas Indonesia.
Bagi Shin Tae-yong, pertandingan sepak bola sangat dinamis.
Bahkan Shin Tae-yong ogah bersombong diri atas kemenangan terakhir yang diraih Timnas Indonesia dari Vietnam.
"Terakhir kami menang satu gol di Piala Asia 2023. Bagaimana besok? Sepak bola tidak sesederhana skor," ujar Shin Tae-yong melalui laman PSSI.
"Namun yang pasti, saya optimistis Timnas Indonesia akan siap saat pertandingan nanti."
"Mengejar kemenangan, baik di GBK ataupun Vietnam," tegas pelatih berusia 53 tahun itu.
Jadwal Timnas Indonesia vs Vietnam
Periode FIFA Matchday:18-24 Maret 2024
- Match I - Kualifikasi Piala Dunia 2026 (21/3/2024)
Timnas Indonesia vs Vietnam
Stadion Utama Gelora Bung Karno | 20.30 WIB
- Match II - Kualifikasi Piala Dunia 2026 (26/3/2024)
Vietnam vs Timnas Indonesia
My Dinh National Stadium | 19.00 WIB
Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026
1. Irak| 2 | 2 | 0 |0 | 6-1 | 6 poin
2. Vietnam | 3 | 1| 0| 1 | 2-1 | 3 poin
3. Filipina | 2 | 0 | 1 | 1 | 1-3 | 1 poin
4. Indonesia | 2 | 0 | 1 | 1 | 2-6 | 1 poin
*Keterangan: Main, menang, imbang, kalah, agregat gol dan poin
(Tribunnews.com/Bayu Panegak) (Bola Sport/Metta Rahma Melati)