Liga 1 Memasuki Pekan Penentu, Erick Thohir Soroti Kinerja Wasit: Kalau Ada yang ‘Main’ Kita Sikat
Pasalnya, empat tim teratas di akhir musim nanti bakal kembali bertanding dengan format championship.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Liga 1 Memasuki Pekan Penentu, Erick Thohir Soroti Kinerja Wasit: Kalau Ada yang ‘Main’ Kita Sikat
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kompetisi Liga 1 2023/2024 mulai memasuki pekan-pekan penentu.
Persaingan ketat terjadi di tim-tim papan atas yang berupaya masuk ke babak empat besar.
Pasalnya, empat tim teratas di akhir musim nanti bakal kembali bertanding dengan format championship.
Tak hanya itu, persaingan ketat juga terlihat di papan bawah – menghindari degradasi. Seperti diketahui, nantinya aka nada tig tim terbawah Liga 1 yang terdegradasi ke Liga 2.
Ketatnya pertandingan menuntut wasit-wasit bisa bekerja secara profesional.
Untuk itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir turut mengingatkan agar wasit yang bertugas di pertandingan penentu nanti agar bertugas dengan baik dan tidak ‘bermain’.
“Ya saya pasti semua jajaran pimpinan PSSI tegas. Kalau ada klub wasit yang ‘main’ ya kita sikat. Kalau perlu masukin ke penjara karena itu kita terus menjaga profesionalisme liga, kita dorong,” kata Erick di Menara Danareksa, Jakarta, Kamis (14/3/2024).
“Jangan sampai ada kasus-kasus kemarin kan sudah ada beberapa wasit, bahkan yang ini ditangkap. Kalau bisa jangan lah, masa tidak kapok-kapok sih gitu. kita sudah putuskan kami di PSSI siapa yang bermain pun dihukum seumur hidup,” tegasnya.
Untuk menunjang kinerja wasit, pada babak championship nanti pertandingan mulai menerapkan Video Assistant Referee (VAR).
Teknologi VAR sendiri sudah diuji coba pada pertandingan final EPA U-20 di Solo.
“Nanti kita juga mendorong ada penggunaan VAR. Berarti kan supaya juga berkurang daripada nanti nyalahin wasit, nyalahin pemain, VAR ini juga menjadi penilaian,” ujar Erick.
“Karena wasit dan pemain juga manusia, pasti juga ada kesalahan di masing-masing individu ketika melakukan pertandingan atau memimpin pertandingan,” pungkasnya.