TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide menyambut bahagia kemenangan besar atas Persikabo 1973, Kamis (28/3/2024).

Bermain di Stadion Brawijaya Kediri, tim berjuluk Macan Putih ini berhasil mencukur Persikabo dengan skor akhir 5-2.

Kemenangan bagi Persik, juga merupakan nasib apes bagi Persikabo. Di mana tim berjuluk Laskar Padjajaran menjadi tim yang pertama terdegradasi pada Liga 1 musim ini.

Adapun sebaliknya, justru Persik Kediri mendapat kabar bahagian.

Hal ini dikarenakan asa Persik Kediri ke fase champhionship series Liga 1 cukup terbuka di empat pekan tersisa musim reguler.

Walhasil Marcelo Rospide selaku pelatih sangat semringah atas hasil yang diraih anak asuhnya.

"Sepak bola menghadirkan hal luar biasa, dan kami melakukannnya kemarin," kata Marcelo Rospide dilansir laman klub.

"Kemenangan ini untuk seluruh suporter yang terus mendukung kami dalam situasi apapun," lanjut pelatiha asal Brasil.

Lebih lanjut, Marcelo menatap empat pekan tersisa dengan semangat.

Hal tersebut juga dilakukan untuk membayar dukungan suporter ke Persik Kediri.

"Kita ingin membayar semua dukungan suporter." kata Marcelo Rospide.

Baca juga: Update Top Skor Liga 1: Striker Persib Lagi Macet, Persik Kediri Kirim Pengintai Baru

"Maka laga kemarin layaknya mengatakan 'Big Four Is Possible'."

"Tentu melecut semangat pemain supaya maksimal di sisa laga musim ini," tegasnya.

Secara posisi klasemen, memang posisi Persik Kediri yang berada di peringkat ke-6 masih berpeluang menembus empat besar.

Di mana tim besutan Marcelo Rospieda hanya tarpaut satu poin dari Madura United dan PSIS Semarang yang berurutan pada peringkat ke-4 dan 5 klasemen.

Untuk Persik Kediri mengoleksi 46 poin, lalu Madura United dan PSIS Semarang hanya berjarak di 47 poin.

Walhasil pekan-pekan ke depan menjadi penentuan bagi Macan Putih ke fase play-off series.

Terlebih Persik Kediri mendapatkan lawan yang terhitung lemah secara posisi klasemen.

Paling mentok Persik akan menghadapi Persebaya yang bertengger di peringkat ke-10.

Selain itu, Persik Kediri hanya melawan tim lemah yang dekat dengan zona degradasi seperti PSS Sleman (14), Persita Tangerang (15) dan Bhayangkara FC (18).

Maka, nasib Persik lebih ringan jika kita bandingkan dengan lawan ke depan dari Madura United dan PSIS Semarang.

Di mana untuk Madura United masih akan melawan Borneo FC Samarinda dan PSIS Semarang akan melawan PSM Makassar.

Menarik, melihat bagaiamana persaingan ke depan untuk kelolosan ke fase championship series.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)