Langkah Agak Lain Vietnam di Piala Asia U23 2024, Penerus Coach Troussier Tanpa Target
Vietnam mengambil kebijakan cukup aneh untuk penerus Philippe Troussier di tim U23 mereka menjelang tampil di Piala Asia U23 2024.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Vietnam U23 tak lagi tanpa kepala jelang mengarungi turnamen Piala Asia U23 2024.
Sebelumnya Timnas Vietnam senior dan U23 dipegang oleh pelatih Philippe Troussier.
Seiring dipecatnya coach Troussier, Vietnam U23 sempat tanpa nakhoda tetap saat menatap Piala Asia U23 2024 yang bergulir tak lama lagi.
Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) resmi menunjuk Hoang Anh Tuan sebagai pelatih tim U23 mereka.
Peresmian penunjukkan Hoang Anh Tuan itu dilakukan langsung oleh Sekretaris Jenderal VFF, Duong Nghiep Khoi.
Sekiranya momen itu bisa menjadi titik balik bagi Vietnam U23 yang kering prestasi mentereng selama bersama Troussier.
Pembuktian terdekat racikan Hoang Anh Tuan tentu terjadi di turnamen Piala Asia U23 2024 mendatang.
Terlepas dari itu, ada dua hal cukup menyita perhatian yang dilakukan VFF dalam penunjukkan Hoang Anh Tuan.
Baca juga: 2 Gebrakan Pelatih Anyar Vietnam di Piala Asia U23: Panggil Striker yang Pernah Lawan Indonesia
Pertama, mereka tak mau mengungkit masalah bayaran yang akan diterima sang pelatih anyar.
Masalah gaji pelatih sempat mencuat di Vietnam setelah mereka memasrahkan kursi pelatih kepada Philippe Troussier.
Troussier kala itu dikabarkan mendapatkan bayaran senilai $60 ribu atau Rp 952 juta per bulan dari VFF.
Kini VFF tak mau mengungkapkan informasi terkait gaji pelatih Hoang Anh Tuan ke publik.
Mereka hanya meyakinkan bahwa kedua belah pihak membangun kesepakatan dengan baik.
VFF memiliki tanggung jawab yang harus ditunaikan kepada sang pelatih.
Demikian pula tuntutan yang dimiliki VFF untuk pelatih anyar tim U23.
"Itu adalah isu yang sempat banyak dibicarakan, kami tak akan mengungkap gaji coach Hoang Anh Tuan," ungkap Sekjen VFF, Duong Nghiep Khoi, dikutip dari TheThao.
"Coach Hoang Anh Tuan menyepakati kerja sama dengan VFF."
"Ia akan menangani tim muda Vietnam di turnamen resmi."
"Kami berterima kasih kepadanya karena mau menanggung tanggungjawab ini. Kami bersepakat soal kerja sama ini," sambungnya.
Hal kedua yang cukup menyita perhatian adalah soal target yang diberikan kepada Vietnam U23.
Rupanya pihak VFF tak terlalu menekan pelatih baru mereka.
Hal itu nampak dengan tak adanya target nyata yang dibebankan kepada tim Golden Star Warriors muda.
Federasi hanya meminta para pemain Vietnam bermain sebaik mungkin di turnamen tersebut.
Baca juga: Update Ranking FIFA Negara ASEAN Terbaru Hari Ini: Timnas Indonesia Naik Drastis, Vietnam Ngenes
Demikian pula dengan hasil yang didapat di Piala Asia U23 2024 mendatang.
VFF hanya bisa berharap Vietnam U23 mendapat hasil terbaik bersama Hoang Anh Tuan.
Permainan terbaik itu dibarengi dengan harapan Vietnam bisa lolos dari fase grup.
Andaikata mereka tak lolos fase grup pun tak akan ada evaluasi besar yang dilakukan VFF.
Mereka akan memberikan waktu kepada tim pelatih meracik Vietnam U23 untuk ke depannya.
"Sebenarnya kami terbiasa memiliki target untuk mengikuti turnamen," ungkap Sekjen VFF.
"Namun dalam situasi ini, tak ada kewajiban (target) yang diberikan kepada pelatih dan tim U23."
"Kami hanya ingin mereka bermain baik. Kami akan berusaha keras untuk bisa lolos dari fase grup."
"VFF tidak memberikan target apapun, kami hanya meminta usaha terbaik dari para pemain," jelasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)