Ramalan Juara Liga Premier, Menurut Pep Guardiola Juara Ditentukan di Hari Terakhir, Begini Katanya
Pep Guardiola memperkirakan perburuan gelar juara Liga Primer Inggris antara Manchester City, Liverpool, dan Arsenal dapat ditentukan di hari terakhir
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Ramalan Juara Liga Premier, Menurut Pep Guardiola Juara Bakal Ditentukan di Hari Terakhir, Begini Katanya
TRIBUNNEWS.COM- Pep Guardiola memperkirakan perburuan gelar juara Liga Primer Inggris antara Manchester City, Liverpool, dan Arsenal dapat ditentukan di hari terakhir musim ini.
The Citizens meningkatkan harapan mereka untuk meraih gelar keempat secara beruntun yang belum pernah terjadi sebelumnya, setelah mengalahkan tim peringkat empat, Aston Villa, dengan skor 4-1 di Etihad Stadium, kemarin (4/4).
Phil Foden mencuri perhatian dengan mencetak hat-trick yang mengesankan, meneruskan tendangan bebas di babak pertama dengan dua gol di babak kedua, sementara Rodri juga mencatatkan namanya di papan skor saat the Citizens meraih kemenangan ke-20 di Liga Primer musim ini.
Meskipun demikian, Man City tetap berada di urutan ketiga dalam klasemen, sejajar dengan Liverpool yang berada di urutan kedua dan hanya satu poin di belakang pemuncak klasemen Arsenal, yang meraih kemenangan rutin 2-0 atas Luton Town (4/4).
Namun, tim asuhan Mikel Arteta dapat tergeser dari posisi teratas oleh pasukan Jurgen Klopp jika mereka mengalahkan Sheffield United di Anfield pada Jumat (5/4) dini hari tadi. Kemenangan untuk The Reds akan membuat mereka unggul tiga poin dari Man City di posisi ketiga.
Man City hanya memiliki delapan pertandingan papan atas yang tersisa, termasuk perjalanan ke Crystal Palace pada hari Sabtu siang, dan Guardiola percaya bahwa pertarungan papan atas yang memikat dengan Liverpool dan Arsenal bisa berlangsung sampai akhir.
Namun, sang pelatih asal Catalan memberikan harapan kepada para penggemar City untuk mengakhiri musim ini di puncak klasemen, karena ia merasa bahwa Merseysiders dan The Gunners dapat kehilangan poin dalam pertandingan yang tersisa sebelum pertandingan kandang.
"Jika kami memenangkan semua pertandingan kami, itu akan tergantung pada hari terakhir karena mereka tidak unggul lima, enam, tujuh poin," kata Guardiola kepada wartawan pada konferensi pers pascapertandingan.
"Ini tidak akan mudah. Saya melihat Liverpool dan Arsenal kehilangan poin, tapi Anda tidak pernah tahu.
Kami harus tampil dan melakukan tugas kami dan tidak menyesal bahwa kami seharusnya memenangkan pertandingan itu karena mereka kalah di pertandingan berikutnya," katanya.
"Kami tidak bisa melakukan apa-apa. Kami tidak bisa mengendalikan apa yang mereka lakukan. Kami harus memenangkan pertandingan, hanya itu yang bisa kami lakukan," ujar Guardiola.
Jadwal pertandingan terus berdatangan dengan deras untuk Man City, Liverpool, dan Arsenal, yang semuanya berlaga di setidaknya dua kompetisi berbeda dalam beberapa pekan ke depan.
Man City bersaing di tiga kompetisi, di mana mereka harus menjalani tugas di Liga Primer, Liga Champion dan Piala FA. Sedangkan Arsenal masih berjuang untuk meraih kejayaan di dua kompetisi sebelumnya.
Sementara the Citizens dan the Gunners memiliki pertandingan perempat final Liga Champions melawan Real Madrid dan Bayern Munich di depan mata, Liverpool akan segera bertanding di tahap yang sama di Liga Eropa, menghadapi Atalanta BC dalam dua leg.
Di Liga Primer, Man City hanya memiliki tiga dari delapan pertandingan terakhir mereka melawan tim-tim yang berada di 10 besar saat ini, yaitu kontra Tottenham, Brighton & Hove Albion, dan terakhir kontra West Ham United pada laga pemungkas musim ini (19 Mei).
Liverpool masih harus menghadapi empat tim 10 besar, termasuk Manchester United pada hari Minggu, sementara mereka juga akan menghadapi derbi Merseyside melawan Everton akhir bulan ini.
Sedangkan untuk Arsenal, mereka juga akan menghadapi empat tim yang berada di 10 besar saat ini hingga akhir musim, termasuk pertandingan di London Utara dengan Spurs hanya lima hari setelah menghadapi Chelsea. (Tribunnews/den)