TRIBUNNEWS.COM - Laga klasik Liga Inggris bakal terhampar di Old Trafford antara Manchester United vs Liverpool pada Minggu (7/4/2024) pukul 21.30 WIB.

Liverpool punya kesempatan menang lebih besar dibandingkan Manchester United meskipun bermain di hadapan publik Theatre of Dreams (kandang Man United).

Menurut Analyst Opta, persentase Liverpool memenangkan pertandingan atas Manchester United sebesar 44,0 persen.

Sementara tim tuan rumah hanya memiliki peluang 27,9 persen.

Tim asuhan Erik ten Hag belum menemukan solusi konkrit soal lini pertahanan tim berjuluk Setan Merah itu.

Dua bulan terakhir, Manchester United kerap kecolongan gol di menit akhir pertandingan.

Beberapa laga di antaranya bahkan berakhir dengan kekalahan, termasuk saat melawan Chelsea di Stamford Bridge pekan lalu.

Baca juga: Mission Impossible Manchester United Finis 4 Besar Liga Inggris, Erik Ten Hag Pilih Realistis

Dwi gol Cole Palmer di penghujung waktu injury tim membuyarkan keunggulan Manchester United dalam waktu normal pertandingan.

Lemahnya lini pertahanan Man United tidak hanya soal fokus pemain, melainkan minimnya stok pemain yang dimiliki Erik ten Hag saat ini.

Sejumlah pemain yang cedera kebanyakan mengisi pos di lini pertahanan, Raphael Varane, Lisandro Martinez, Lindelof, Aaron Wan-Bissaka, hingga Luke Shaw.

Ten Hag bahkan sampai menurunkan Willy Kambwala untuk mengisi kekurangan pos tersebut.

Kondisi tersebut jelas krusial bagi Manchester United, apalagi ketika menjamu Liverpool dengan konsistensi yang dimiliki oleh skuad Jurgen Klopp.

Mohamed Salah sudah tiga laga beruntun mencetak gol di Old Trafford.

Jika pada pertandingan besok ia mencetak gol lagi, dia akan menjadi pemain pertama di Liga Inggris yang mencetak gol dalam 4 laga berturut-turut di Old Trafford Stadium.

Peluang Salah mencetak rekor tersebut jelas terbuka lebar, Liverpool bermaterikan lini serang yang compact.

Kekuatan itu bakal diadu dengan rapuhnya lini pertahanan Manchester United sebagai satu di antara tim paling sering menghadapi serangan dari lawan.

Sepanjang tahun 2024, Manchester United telah mendapatkan 225 tembakan percobaan lawan, angka tersebut merupakan yang paling banyak di antara tim lima liga teratas di Eropa, menurut Opta.

Berbanding terbalik dengan Liverpool, mereka adalah tim paling agresif dengan menghasilkan 255 tembakan percobaan ke gawang lawan.

Ini bakal menjadi momen yang tepat bagi Liverpool untuk mengalahkan Manchester United.

Sekaligus menjadi ajang balas dendam setelah dikalahkan 4-3 melalui perpanjangan waktu saat duel di Piala FA babak perempat final.

Tapi, Manchester yang tidak diunggulkan dalam laga ini berpeluang memberikan kejutan sekaligus menjegal langkah Liverpool naik ke singgahsana klasemen Liga Inggris.

Erik ten Hag memiliki angka rasio laga kandang yang lebih baik dibandingkan pelatih Manchester United sebelumnya.

Dari 53 pertandingan, Erik ten Hag berhasil memenangkan 38 laga di antaranya. Angka rasionya mencapai 71,7 persen, lebih baik dibandingkan Sir Alex Ferguson yang mengemas 71,2%.

Kemenangan Manchester United atas Liverpool di ajang Piala FA beberapa waktu lalu bisa membuka catatan sejarah baru bagi Erik ten Hag.

Jika berhasil mengalahkan Liverpool, Manchester United akan menyamai catatan sejarah musim 1998/1999 dan 2010/2011 yang memenangkan 2 laga kandang dalam satu musim kompetisi.

Selain itu, Erik ten Hag juga bisa menorehkan kemenangan beruntun pertama Manchester United atas Liverpool di Old Trafford dalam ajang Liga Inggris sejak September 2015.

Prediksi susunan pemain Manchester United vs Liverpool

Manchester United

Andre Onana, Maguire, Kambwala, Wan-Bissaka, Dalot, McTominay, Mainoo, Antony, Bruno Fernandes, Garnacho, Hojlund.

Pelatih: Erik ten Hag

Liverpool

Kelleher, Bradley, Konate, Virgil van Dijk, Robertson, Mac Allister, Endo, Szoboszlai, Mohamed Salah, Darwin Nunez, Luis Diaz.

Pelatih: Jurgen Klopp

(Tribunnews.com/Sina)