Catatan Menarik Hasil Liga Champions: Banjir Gol hingga Rekor Diego Simeone & Leandro Trossard
Berbagai catatan menarik mewarnai hasil leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (10/4/2024) s/d Kamis (11/4/2024) dinihari WIB.
Penulis: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Berbagai catatan menarik mewarnai hasil leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (10/4/2024) s/d Kamis (11/4/2024) dinihari WIB.
Empat laga leg pertama telah tersaji dimana hanya ada satu tuan rumah yang menang yakni Atletico Madrid.
Atletico Madrid menang tipis 2-1 saat menjamu Borussia Dortmund di Wanda Metropolitano Stadium.
Gol dari Rodrigo De Paul (4') dan Lino (32') menjadi kunci kemenangan Atletico Madrid pada leg pertama.
Selain Atletico Madrid, tidak ada lagi tim tuan rumah yang mampu memenangkan pertandingan pada leg pertama.
Baca juga: Jadwal Leg 2 Perempat Final Liga Champions: Beban Arsenal & PSG, Manchester City di Atas Angin
Arsenal dan Real Madrid yang bermain sehari sebelumnya saja harus puas bermain imbang di kandang sendiri.
Arsenal dipaksa bermain seri oleh Bayern Munchen dengan skor 2-2 di Stadion Emirates.
Sedangkan, drama menegangkan lebih dirasakan Real Madrid saat menjamu Manchester City di Santiago Bernabeu.
Drama kejar mengejar gol 3-3 akhirnya menjadi hasil akhir laga antara Real Madrid vs Manchester City pada leg pertama.
Nasib paling apes jelas dirasakan PSG yang menjadi satu-satunya tim kandang yang kalah pada leg pertama.
Bermain di depan publiknya sendiri, PSG dipermalukan Barcelona dengan skor 2-3 di Stade De Princes.
Melihat hasil leg pertama, status tuan rumah nyatanya tidak menjamin tim tersebut mampu mengamankan kemenangan.
Justru sebaliknya, tim tuan rumah seakan dibuat ketar-ketir karena penampilan lawan-lawannya begitu beringas.
Berikut fakta menarik leg pertama perempat final Liga Champions yang dirangkum Tribunnews:
1. Leg Pertama yang Produktif
Tak bisa dipungkiri, laga leg pertama babak perempat final Liga Champions musim ini dibanjiri gol.
Tak kurang dari 18 gol tercipta dari hasil leg pertama, di mana enam diantaranya diciptakan dalam laga Real Madrid vs Manchester City.
Lalu, lima gol tercipta saat PSG vs Barcelona bertanding di Stade Des Princes.
Empat gol mewarnai hasil Arsenal vs Bayern Munchen di Stadion Emirates.
Dilengkapi tiga gol yang mewarnai kemenangan Atletico Madrid atas Borrusia Dortmund.
Dilansir Opta, catatan 18 gol tersebut menyamai torehan yang pernah mewarnai laga leg pertama Liga Champions musim 2010/2011.
Tepat pada fase dan situasi yang sama, catatan 18 gol juga mewarnai babak perempat final Liga Champions pada musim tersebut.
2. Angkernya Markas Atletico Madrid
Kemenangan melawan Borussia Dortmund seakan mempertegas status keangkeran kandang Atletico Madrid.
Sejak era Diego Simeone, Atletico Madrid tak pernah kalah saat memainkan laga kandang di rumah sendiri.
Mulai dari era Vicente Calderon Stadium hingga Wanda Metropolitano Stadium, keangkeran markas Atletico Madrid tetap terjaga.
Dari 17 laga kandang di fase gugur, Atletico Madrid mampu menenangkan laga sebanyak 11 kali.
Enam laga sisa diantaranya berakhir dengan hasil imbang.
Selama periode itu, Atletico Madrid juga mampu mencetak 20 gol, kebobolan 5 gol dan 12 cleansheet.
Berkaca dari statistik tersebut, kandang Atletico Madrid berasa angker saat menjamu tamunya di fase gugur Liga Champions.
3. Kemenangan Bersejarah Barcelona di Perempat Final
Barcelona sukses mencuri kemenangan berharga saat berkunjung ke markas PSG di leg pertama babak perempat final.
Kemenangan 2-3 melawan PSG pun langsung menyisakan catatan bersejarah bagi Barcelona.
Untuk pertama kalinya sejak ditinggal Lionel Messi, Barcelona akhirnya meraih kemenangan pertama di perempat final.
Tak hanya itu, Barcelona juga mencatatkan kemenangan pertama pada fase tersebut sejak terakhir kali melakukannya saat melawan Manchester United pada April 2019.
4. Stadion Emirates, Panggung bagi Kane dan Trossard
Hasil imbang 2-2 yang mewarnai laga Arsenal vs Bayern Munchen di Stadion Emirates turut menyisakan catatan menarik.
Khususnya bagi masing-masing pemain dari kedua klub tersebut khususnya yang mencetak gol kedua.
Pertama ada Leandro Trossard yang menjadi penyelamat Arsenal dari kekalahan di kandang sendiri.
Gol penyama kedudukan Trossard pada babak kedua seakan membuat dirinya mencetak rekor unik di Stadion Emirates.
Dikutip Opta, Trossard menjadi pemain pertama Arsenal yang rutin mencetak gol dalam empat laga kandang beruntun di Liga Champions.
Sebelum membobol gawang Bayern Munchen, Trossard sudah terlebih dahulu membobol gawang PSV, Lens dan Sevilla di Stadion Emirates pada ajang Liga Champions musim ini.
Kedua ada Harry Kane yang lagi-lagi menjadi momok bagi Arsenal, sekalipun sang pemain telah berganti klub musim ini.
Meski hanya mencetak gol lewat penalti, gol tersebut tetap saja menjadi bukti tajamnya Kane setiap kali bertemu Arsenal.
Bahkan, Kane berhak dilabeli sebagai pemain lawan yang paling sering membobol gawang Arsenal di Stadion Emirates sebanyak 6 gol.
Itulah beberapa sajian fakta menarik leg pertama perempat final Liga Champions yang digelar tengah pekan ini.
Leg kedua alias penentuan akan digelar pada tengah pekan depan mulai Rabu (17/4/2024) s/d Kamis (18/4/2024).
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.