TRIBUNNEWS.COM - Pasca kekalahan telak dari Atalanta, Liverpool diminta untuk fokus di perburuan gelar juara Liga Inggris saja.

Liverpool mendapat kekalahan telak 0-3 di kandang sendiri dari Atalanta di leg pertema perempat final Liga Eropa pada Jumat (12/4/2024).

Hasil ini merupakan kekalahan terbesar yang dialami Liverpool di Anfield di kompetisi Eropa.

Sebelumnya, The Reds juga pernah kalah 0-3 dari Real Madrid pada Oktober 2014 silam. Lalu pada Februari 2023 dengan selisih gol yang sama, kalah 5-2 juga dari Real Madrid.

Kekalahan ini jelas menjadi pukulan telak bagi Liverpool. Jurgen Klopp begitu kecewa dengan permainan timnya.

"Itu adalah pertandingan yang buruk dari kami. Atalanta bermain bagus, mencetak tiga gol, dan pantas menang," kata Klopp setelah pertandingan, dikutip dari Liverpool Echo.

Tertinggal agregat 3-0 tentu membuat langkah Liverpool untuk lolos ke semifinal menjadi sangat berat. Apalagi leg kedua dimainkan di markas Atalanta.

Sebelum bertandang ke Gewiss Stadium pekan depan, Liverpool terlebih dulu akan berlaga di Liga Ingriss pekan ke-33 dengan melawan Crystal Palace.

Legenda Liverpool yang kini menjadi pundit, Jamie Carragher, menyarankan mantan klubnya ini fokus pada Liga Inggris saja.

Baca juga: Liverpool Dibantai Atalanta, Leverkusen Melejit Jadi Kandidat Terkuat Juara Liga Eropa

Liverpool telah mendapatkan gelar juara Carabao Cup musim ini. Sebelum kekalahan dari Atalanta, skaud Jurgen Klopp masih berada di jalur untuk mendapatkan treble winners.

Mo Salah dkk saat ini menempati runner up Liga Inggris dengan 71 poin, sama dengan Arsenal, dan terpaut satu poin dari Manchester City.

Masih ada tujuh laga tersisa yang harus dijalani ketiga tim tersebut, di mana Liverpool bakal bertemu Tottenham dan Aston Villa diantaranya.

Sedangkan Arsenal, lawan sekalas Manchester United, Chelsea, Tottenham dan Aston Villa akan menjadi lawan mereka di tujuh laga sisa itu.

Dengan menghadapi lawan yang relatif mudah dibanding Arsenal, Liverpool dinilai bakal sedikit lebih diuntungkan di sisa musim ini.

Oleh karena itu mengingat kedekatan perburuan gelar Liga Inggris ditambah dengan tantangan yang dihadapi tim di leg kedua Liga Eropa,  Carragher yakin Klopp harus mengambil keputusan menjelang lawatan ke Italia.

Menurutnya, Liverpool harus fokus di salah satu kompetisi saja, yakni di Liga Inggris. Hal ini karena tantangan untuk membalikkan agregat dari Atalanta cukup berat.

Baca juga: Liverpool Dihajar Atalanta 0-3, Jurgen Klopp Terheran, Gasperini Back to Back Menang di Anfield

Memang Liverpool pernah mendapat kemenangan besar 0-5 di markas Atalanta setelah sebelumnya kalah 0-2 di Anfield.

Namun tentu hasil itu sekarang sudah dicermati betul oleh skuad asuhan Gianpierro Gasperini.

"Tidak apa-apa untuk merayakannya tetapi kita semua tahu kami harus menaklukkan segalanya di Bergamo minggu depan karena Liverpool sangat kuat," kata Gasperini setelah laga.

Jika Liverpool menghabiskan energi untuk keduanya, dikhawatirkan dua gelar itu malah justru melayang dari tangan tim Jurgen Klopp.

Jika The Reds fokus di Liga Inggris, diharapkan trofi juara bisa diperoleh sehingga akan menjadi kenangan yang indah bagi Jurgen Klopp yang mengakhiri akan mengakhiri kebersamannya dengan Liverpool akhir musim ini.

"Hasil & performa buruk dari Liverpool, satu-satunya hiburan atas kekalahan telak adalah Jurgen harus memainkan lini kedua secara penuh di leg kedua & mengerahkan seluruh kemampuannya untuk liga!" tulis Carragher di akun Twitternya.

Leg kedua akan digelar pada Jumat (19/4/2024) di Gewiss Stadium pukul 02.00 WIB.

(Tribunnews.com/Tio)