Liverpool Dihajar Atalanta 0-3, Jurgen Klopp Terheran, Gasperini Back to Back Menang di Anfield
Komentar Jurgen Klopp setelah Liverpool dibantai 0-3 Atalanta leg 1 perempat final Liga Eropa, Jumat (11/4/2024).
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Hasil Liga Eropa, Liverpool tak berdaya ketika menghadapi Atalanta di Anfield dalam leg pertama babak perempat final, Jumat (11/4/2024) dini hari WIB.
Tim asuhan Jurgen Klopp dihajar skuad Gian Piero Gasperini dengan skor mencolok 3-0.
Brace Scamacca dan satu gol Pasalic membuat Atalanta satu langkah ke semifinal Liga Eropa.
Jurgen Klopp mengakui, permainan timnya hari ini jauh dari harapan meskipun memegang kendali permainan.
Persentase penguasan bola Liverpool mencapai 71 persen dibandingkan kepemilikan Atalanta yang hanya 29 persen.
Namun dengan persentase tersebut, Atalanta mampu menghasilkan 11 tembakan percobaan di mana 7 di antaranya tepat sasaran.
Anga itu lebih banyak dari yang dihasilkan oleh Liverpool (5).
Baca juga: Rekap Hasil Liga Eropa Liverpool & AC Milan tak Berdaya di Kandang, Leverkusen Sempurna ke Semifinal
"Saya tidak menyukai posisi taktis kami dalam penguasaan bola," ucap Jurgen Klopp kepada TNT, dilansir BBC.
"Kami memberi mereka satu situasi dengan mengoper bola ke sala, lalu semua pemain mengejar pemain lain."
"Kami mencetak satu gol yang offside, itu adalah pertandingan yang buruk dari kami. Atalanta bermain bagus, mencetak tiga gol, dan pantas menang," ungkapan dan pujian Klopp untuk laga tadi malam.
Liverpool sejatinya memiliki sejumlah peluang dari individu pemain mereka.
Namun peluang tersbut gagal dikonversikan menjadi gol.
Hal itu membuat Klopp tak percaya betapa minornya faktor klinis dari punggawa The Reds.
"Banyak penampilan yang benar-benar 'oops, wow, saya tidak menyangka mereka bisa bermain seperti itu'," kata Klopp.
"Banyak pemain terlihat sendirian di banyak momen, Itu sangat buruk. Kami memliki peluang terbesar pada akhirnya tidak ada yang bisa memanfaatkannya."
"Kami belum pernah mengalami hal seperti itu jadi kami arus segara menunjukkan reaksi pada hari Minggu," sambungnya soal laga terdekat menghadapi Crystal Palace dalam lanjutan Liga Inggris.
"Saat ini rasanya tidak enak. Para pemain harus pulang dan tidur nyenyak. Tapi kami harus bersiap menghadapi Crystal Palace," tutupnya.
Hasil ini merupakan kekalahan terbesar yang dialami Liverpool di Anfield di kompetisi Eropa.
Pada Oktober 2014 lalu, Liverpool kalah 0-3 oleh Real Madrid, lalu pada Februari 2023 dengan skor 5-2 oleh tim yang sama.
Hanya ada 3 tim yang berhasil mengalahkan Liverpool besutan Jurgen Klopp dalam dua pertandingan Eropa, yakni Real Madrid, Barcelona, dan Atalanta.
Sebelum malam ini, Gian Piero Gasperini mengalahkan Liverpool pada penyisihan grup Liga Champions 2020/2021.
Atalanta ketika itu menang 0-2 atas Liverpool.
Gasperini sekaligus mematahkan tren positif Liverpool di Anfield yang tidak terkalahkan dalam 34 pertandingan di semua kompetisi.
Satu fakta lainnya, Jurgen Klopp baru kalah 5 kali di kompetisi Eropa saat melakoni laga kandang, saat kalah 2-3 dari Atletico Madrid, 0-2 Atalanta, 0-1 Inter, 2-5 Real Madrid, dan yang terbaru 0-3 Atalanta lagi.
(Tribunnews.com/Sina)