Tarik Ulur Xavi Hernandez dan Barcelona, Petinggi El Barca Naik Darah Dengar Komentar sang Pelatih
Xavi Hernandez dikabarkan membuat petinggi Barcelona marah besar dengan komentarnya terkait kondisi finansial klub.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Barcelona mengamankan kemenangan penting saat melakoni laga pekan ke-36 Liga Spanyol, Jumat (17/5/2024).
Barcelona menang 0-2 saat bertandang ke markas Almeria.
Kemenangan ini membuat Barcelona tinggal selangkah lagi mengamankan posisi terbaik kedua di klasemen Liga Spanyol.
Prestasi itu akan menjadi raihan maksimal Barca di liga.
Pasalnya gelar juara sudh dipastikan menjadi milik pesaing utama mereka, Real Madrid.
Namun untuk mengamankan itu, Barcelona tak akan mendapatkan jalan mudah.
Mereka memiliki beragam tantangan yang harus dihadapi untuk menjaga kondisi tim tetap kondusif.
Baca juga: Hasil Liga Spanyol: Bungkam Almeria 2-0, Barcelona Selangkah Lagi Kunci Runner-up
Salah satu hal yang bisa mengganggu potensi El Barca adalah konflik.
Dikabarkan petinggi Barcelona geram dengan pelatih klub, Xavi Hernandez.
Kegeraman para petinggi dikabarkan juga mengancam status Xavi sebagai pelatih El Barca musim depan sebagaimana dikutip dari Football Espana.
Padahal, Xavi belum lama ini rujuk dengan Barcelona perihal perpanjangan masa jabatan.
Para petinggi tak puas dengan komentar Xavi terkait kondisi keuangan klub.
Mereka secara khusus menyoroti perhatian Xavi kepada aktifitas Barca yang tak leluasa di bursa transfer pemain.
Meski demikian, Xavi tak mau ambil pusing.
Menurutnya, ia hanya mengatakan apa yang menjadi pendapatnya.
Pelatih berusia 44 tahun ini tak ada maksud untuk menyerang siapapun.
Ia pun memiliki komitmen tinggi untuk tetap mengawal Barcelona.
Akan tetapi ia ingin klub berusaha maksimal untuk memperkuat skuad dengan mendatangkan pemain baru.
Hal inilah yang menjadi perhatian Xavi ke depannya.
"Saya mengatakan apa yang saya pikirkan. Situasi ekonomi kami memang tidak sedang baik-baik saja," ujar Xavi.
"Namun kami bertekad untuk tetap tampil maksimal."
"Saya sudah tak sabar untuk tampil musim depan dan mendapatkan gelar juara," sambungnya.
Baca juga: Kesaksian Toni Kroos Lihat Momen Real Madrid Juara Liga Spanyol, Barcelona Masih Kurang Menderita
Di atas kertas, Barcelona memerlukan penguatan skuad untuk bisa bersaing musim depan.
Berkaca pada musim ini, mereka terpaut jauh dari sang rival abadi, Real Madrid.
Selisih poin yang terlalu jauh membuat tekanan yang ada kepada El Real tak terlalu besar.
Mereka pun bisa membagi fokus untuk melangkah di Liga Spanyol dan Liga Champions.
Sebaliknya bagi Barcelona, mereka tertatih di dua kompetisi tersebut.
Para petinggi klub sekiranya memberikan bantuan terbaik kepada Xavi untuk bisa meracik tim terbaiknya musim depan.
(Tribunnews.com/Guruh)