Kata-kata Xabi Alonso setelah Leverkusen Kalah di Final Liga Eropa: Atalanta Lebih Baik di Semua Hal
Xabi Alonso buka suara setelah Bayer Leverkusen kalah dari Atalanta di Final Liga Eropa, Kamis (23/5/2024).
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Xabi Alonso buka suara setelah Bayer Leverkusen kalah dari Atalanta di Final Liga Eropa di Stadion Aviva, Kamis (23/5/2024).
Kekalahan itu membuat Xabi Alonso harus memupus harapannya untuk meraih treble winners di musim ini bersama Bayer Leverkusen.
Banyak orang yang menjagokan Leverkusen bisa menang mengalahkan Atalanta dan mencapai treble winners musim ini sekaligus melanjutkan rekor unbeatan mereka.
Namun yang terjadi di atas lapangan sangat jauh dari harapan banyak orang. Leverkusen takluk tiga gol tanpa balas.
Tim yang beru merayakan juara Bundesliga akhir pekan kemarin itu tak sanggung meladeni permaian Atalanta yang mengandalakan kecepatan serta fisik.
Selama 90' menit, Atalanta memainkan pressing ketat yang membuat Werkself -julukan Leverkusen, kesulitan menciptakan peluang.
Sebaliknya, sedikit peluang yang didapat didapat Atalanta mampu dikonfersi menjadi gol, semuanya lewat Ademola Lookman.
Baca juga: Rekor Atalanta Juara Liga Eropa setelah Kalahkan Bayer Leverkusen, Pencapaian Tertinggi La Dea
Hattrick Lookman di menit 12' 26' dan 75' membuat rekor 51 laga tak terkalahkan milik Leverkusen terhenti.
Xabi mengakui timnya kesulitan untuk meladeni permainan Atalanta yang tampil agresif. Dalam banyak hal, ia mengaku kalah.
"Kami tidak berencana mengalami hari buruk hari ini, tapi itu tidak dimaksudkan," kata Xabi Alonso kepada TNT Sports.
Ketika Atalanta masih unggul 2-0 hingga menit 70', sebenarnya masih ada harapan bagi Leverkusen untuk membalikkan keadaan.
Leverkusen banyak membuat comeback di musim ini. Namun gol ketiga seakan menjadi pemupus harapan mereka untuk bangkit.
"Kami tidak dapat kembali dan mendapatkannya kembali. Hal itu tidak dimaksudkan untuk terjadi. Rekor tak terkalahkan telah berakhir tetapi selamat kepada Atalanta, mereka pantas mendapatkannya, jadi tidak ada lagi yang bisa dikatakan," kata Xabi.
"Secara individu mereka lebih baik dan juga sebagai tim. Kita harus belajar dari itu. Sungguh menyedihkan bahwa hal itu terjadi di hari besar seperti hari ini, namun kami akan menghadapi final lainnya pada hari Sabtu dan kami akan mencoba untuk belajar dari hari ini," jelas Xabi.
Baca juga: Profil Ademola Lookman, Pengantar Atalanta Juara Liga Eropa, Penghancur Invincible Leverkusen