TRIBUNNEWS.COM - Bedah kekuatan Grup C Euro 2024 yang dihuni oleh Inggris, Slovenia, Denmark dan Serbia. Tim Tiga Singa mempunyai kekuatan mutlak dalam urusan mencetak gol.

Inggris memiliki kekuatan paling superior di antara tim Grup C di Euro 2024, dengan produktivitas gol pemain di liga musim 2023/2024 sebagai tolak ukur utama.

Bagaimana tidak, Inggris dihuni deretan penyerang berlabel bintang, plus menjalani musim fantastis di masing-masing timnya sebelum berangkat ke Euro 2024.

Hal ini yang tidak dipunyai oleh Slovenia, dan Denmark. Praktis, Serbia dinilai mampu mengimbangi produktivitas gol skuad asuhan Gareth Southgate, meski tidak dalam kategori mutlak.

Yap, Inggris untuk Euro 2024 di Jerman memanggil Jude Bellingham, Bukayo Saka, Phil Foden, Harry Kane dan Cole Palmer. Di mana kelima pemain ini membukukan dobel digit untuk jumlah golnya.

Bahkan dari kelima pemain itu, mempunyai rasio assist di atas 10 kali umpannya berbuah gol.

Sedangkan Serbia, mereka mengandalkan pemain gaek seperti Sergej Milinkovic-Savic untuk meng-create serangan, dengan bertumpu kepada Dusan Vlahovic, Aleksandar Mitrovic maupun Luka Jovic sebagai tulang punggung utama si Elang di lini serang.

Jika harus dibuat komparasi, maka Inggris menang telak untuk deretan penyerang dengan produktivitas golnya.

Harry Kane, penyerang Bayern Munchen ini memang belum bisa mematahkan kutukan trofi juara, setelah menjalani musim panen gol di Bundesliga.

Bagaimana tidak, kapten timnas Inggris ini mengemas 44 gol dan 14 assist dari 45 pertandingan di semua kompetisi bersama The Bavarian.

Pemain terbaik LaLiga, Jude Bellingham pun demikian. Membantu Real Madrid menyegel gelar juara Liga Spanyol, mantan pemain Borussia Dortmund ini memiliki rekening 23 gol dan 12 assist dari 41 laga di semua kompetisi.

Baca juga: Aroma Cristiano Ronaldo di Skuad Serbia untuk Euro 2024: Si Elang Ogah Sia-siakan Sejarah!

Kemudian ada Cole Palmer sebagai katalisator permainan Chelsea era Mauricio Pochettino. Kendati The Blues mengalami musim yang ambyar, namun tidak dengan penampilan eks Manchester City itu.

Palmer mengoleksi 27 gol dan 15 umpannya berbuah lesakan dari 48 laga memperkuat The Blues.

Apakah itu sudah cukup? Belum. The Three Lions masih mempunyai senjata penghancur yang tak kalah mengerikan jika berbicara soal goal getter.

Phil Foden yang musim ini membantu Manchester City pertahankan titel Premier League, total berkontribus dalam 39 gol dalam 53 pertandingan di bawah besutan Pep Guardiola.

Adapun Bukayo Saka yang nyaris membantu Arsenal meraih trofi Premier League kali pertama sejak 2004, membukukan 20 gol dan 14 assist dalam 47 pertandingan.

Kelima penyerang Inggris ini menjadi jaminan Gareth Southgate, setidaknya bisa menebus dosa kesalahan empat tahun silam saat mereka gagal juara di Euro 2024.

Tim Tiga Singa gagal menyabet titel juara Euro 2020 setelah kalah melalui drama penalti (3-2) atas Italia setelah bermain imbang 1-1 dalam kurun waktu 120 menit.

Melihat bagaimana statistik deretan penyerang Inggris, merupakan hal yang wajar menempatkan mereka sebagai favorit juara Euro 2024.

Meski demikian, Inggris juga tak bisa mengesampingkan Denmark dan Slovenia yang mempunyai pemain bertalenta seperti Benjamin Sesko, Christian Eriksen, hingga Jan Oblak.

Praktis hingga kini, baru Serbia dan Inggris dari Grup C yang sudah mengumumkan skuad untuk Euro 2024, meskipun masih ada peluang untuk mengalami perubahan.

 (Tribunnews.com/Giri)