Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Borussia Dortmund & Stadion Wembley, Saksi Bisu Perjalanan Fenomenal Toni Kroos di Liga Champions

Borussia Dortmund dan Stadion Wembley layak dianggap sebagai saksi bisu perjalanan fenomenal Toni Kross di ajang Liga Champions.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Borussia Dortmund & Stadion Wembley, Saksi Bisu Perjalanan Fenomenal Toni Kroos di Liga Champions
inatsgram/toni.kr8s
Momen Toni Kroos bersama skuad Real Madrid mengangkat trofi juara Liga Champions 2023/2024. Borussia Dortmund dan Stadion Wembley layak dianggap sebagai saksi bisu perjalanan fenomenal Toni Kross di ajang Liga Champions. 

TRIBUNNEWS.COM - Borussia Dortmund dan Stadion Wembley layak dianggap sebagai saksi bisu perjalanan fenomenal Toni Kross di ajang Liga Champions.

Dikatakan demikian karena Toni Kroos mengukir sejarah fenomenal di Liga Champions dengan melibatkan dua hal tersebut.

Diketahui, gelar juara Liga Champions pertama dan terakhir yang diraih Toni Kroos terjadi saat tim yang ia perkuat bertemu Borussia Dortmund  di final.

Menariknya, Toni Kroos mampu mengukir sejarah itu sama-sama di Stadion Wembley, meskipun dengan dua klub berbeda.

Baca juga: Hasil Final Liga Champions Real Madrid Juara, Perpisahan Toni Kroos Berujung Manis

Perjalanan fenomenal Toni Kroos dalam meraih kesuksesan di Liga Champions dimulai saat masih membela Bayern Munchen.

Setelah bergabung dengan Bayern Munchen pada tahun 2010, Toni Kroos muda menjelma sebagai gelandang muda potensial.

Toni Kroos (kiri)
Toni Kroos (kiri) (zimbio.com)

Baru pada tahun ketiganya membela Bayern Munchen, Toni Kroos baru berkesempatan mengangkat gelar Liga Champions.

Berita Rekomendasi

Toni Kroos sebenarnya bisa saja memenangkan gelar perdana Liga Champions bersama Bayern Munchen pada tahun kedua.

Hanya saja memang, Bayern Munchen justru dipermalukan Chelsea saat bertemu di final Liga Champions 2011/2012.

Kekalahan dramatis yang diderita Bayern Munchen akhirnya menunda keingingan Toni Kroos meraih gelar pertamanya di ajang Liga Champions.

Beruntung, Toni Kroos tidak butuh waktu lama mengobati kekecewaannya dengan meraih gelar perdana tahun berikutnya.

Tepat pada tahun ketiganya di Bayern Munchen, Toni Kroos membantu Bayern Munchen memenangkan Liga Champions.

Bayern Munchen sukses menyegel gelar juara Liga Champions setelah memenangkan All Jerman Final di Liga Champions.

Kepahlawanan Arjen Robben yang mencetak gol pada menit krusial memastikan Bayern Munchen juara Liga Champions.

Gelandang Real Madrid, Toni Kroos (putih) mengamankan bola dari kejaran winger Bayern Muenchen, Arjen Robben.
Gelandang Real Madrid, Toni Kroos (putih) mengamankan bola dari kejaran winger Bayern Muenchen, Arjen Robben. (uefa.com)

Bayern Munchen akhirnya berhak mengangkat trofi si Kuping Besar setelah mengalahkan Borussia Dortmund di final.

Berlangsung di Stadion Wembley, Bayern Munchen menang dengan skor 2-1 atas Borussia Dortmund besutan Jurgen Klopp.

Kemenangan itulah yang akhirnya menjadi awal dari perjalanan fenomenal Toni Kroos di gelaran Liga Champions.

Gelar perdana Liga Champions pun diraih Toni Kroos dengan melawan Borussia Dortmund di Stadion Wembley pada laga final.

Hanya saja memang, kebersamaan Toni Kroos dengan Bayern Munchen malah berakhir tak lama setelah keduanya memenangkan gelar Liga Champions pada musim tersebut.

Tepat pada musim panas 2014, Toni Kroos akhirnya memilih hijrah dari Bayern Munchen menuju Real Madrid di Spanyol.

Foto bersama trio gelandang andalan Real Madrid, Luka Modric, Casemiro, dan Toni Kroos saat memenangkan UCL.
Foto bersama trio gelandang andalan Real Madrid, Luka Modric, Casemiro, dan Toni Kroos saat memenangkan UCL. (Instagram @toni.kr8s Sudah Diverifikasi)

Keputusan besar yang diambil Toni Kroos dengan bergabung raksasa Spanyol menjadi salah satu hal penting dalam kariernya.

Bagaimana tidak, Toni Kroos meraih kesuksesan lebih besar setelah bergabung dengan tim berjuluk Los Blancos tersebut.

Salah satunya kesuksesan besar yang didapatkan Toni Kroos dalam menjuarai gelar Liga Champions bersama Real Madrid.

Tak kurang dari lima gelar juara Liga Champions berhasil dimenangkan Toni Kroos semasa memperkuat El Real.

Bahkan, lima gelar juara yang dimenangkan Toni Kroos mampu diraih tak kurang dari satu dekade lamanya.

Masing-masing pada musim 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018, 2021/2022 dan teranyar pada musim ini 2023/2024.

Khusus pada musim ini, gelar juara Liga Champions yang dimenangkan Toni Kroos terasa spesial sekaligus emosional.

Hal ini dikarenakan gelar juara Liga Champions yang baru saja dimenangkan Toni Kroos menjadi trofi terakhir yang ia menangkan di level klub.

Dikatakan demikian, karena Toni Kroos sudah mengumumkan dirinya untuk pensiun alias gantung sepatu sebagai pemain.

Dan laga final Liga Champions melawan Borussia Dortmund di Stadion Wembley, Minggu (2/6/2024) menjadi laga terakhirnya.

Fakta bahwa Toni Kroos mampu memenangkan gelar juara Liga Champions terakhirnya bersama Real Madrid melawan Borussia Dortmund di Stadion Wembley.

Seakan menjadi bukti bahwa Borussia Dortmund dan Stadion Wembley selayaknya saksi bisu perjalanan fenomenal Toni Kroos di Liga Champions.

Kini, Toni Kroos sepertinya bisa pensiun dengan tenang karena ia sudah memenangkan total enam gelar Liga Champions.

Enam gelar Liga Champions yang dimenangkan Toni Kroos otomatis membuat namanya sebagai salah satu pemain dengan koleksi trofi terbanyak di ajang tersebut.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas