Malut United Masuk Waktu Sibuk di Bursa Transfer, Safrudin Tahar Resmi Diikat Kontrak Dua Tahun
Klub yang baru promosi ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia itu kini mendatangkan seorang pemain bertahan, Safrudin Tahar.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Malut United Masuk Waktu Sibuk di Bursa Transfer, Safrudin Tahar Resmi Diikat Kontrak Dua Tahun
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Malut United FC tampaknya sudah masuk dalam waktu 'sibuk' di bursa transfer Liga 1 2024/25.
Klub yang baru promosi ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia itu kini mendatangkan seorang pemain bertahan, Safrudin Tahar.
Pemain kelahiran Ternate itu dikenal sebagai bek serba bisa yang memiliki daya juang dan kerja keras tinggi di atas lapangan.
Safrudin Tahar pun akan berseragam Laskar Kie Raha - julukan Malut United FC, selama dua tahun.
"Dengan segudang pengalamannya, kami yakin Safrudin Tahar akan menjadi bagian penting lini pertahanan Malut United," ujar Imran Nahumarury, pelatih kepala Malut United.
Optimisme serta kepercayaan diri terpancar dari pernyataan Tahar ketika kesepakatan antara dirinya dan manajemen Malut United terwujud lewat penandatanganan kontrak.
Safrudin Tahar pun mengaku siap membela Malut United FC untuk mengarungi musim perdananya di Liga 1.
"Tunggu aksi saya bersama Malut United," ujar bek berusia 30 tahun tersebut.
Safrudin Tahar datang ke Malut United dengan segudang pengalaman. Dia sempat berlatih bersama Persija U-21 sebelum mencari pengalaman di dua klub lain, yakni PSMS Medan dan PSM Makassar.
Setelah itu, petualangan Tahar berlanjut ke klub Jawa Tengah, PSIS Semarang. Dia bergabung dengan Laskar Mahesa Jenar sejak 2014 dan mencatatkan debut di divisi teratas Liga 1 pada musim 2017-2018.
Tahar menjadi salah satu aktor yang membawa PSIS Semarang promosi dari Liga 2 pada musim sebelumnya.
Ketika masa pengabdiannya di PSIS berakhir pada 2021, Tahar pindah ke Borneo FC. Bersama Pesut Etam Tahar bermain sebanyak 17 pertandingan.
Pada musim selanjutnya yang merupakan musim pertamanya bersama PSM Makassar, Tahar sukses membawa Pasukan Ramang meraih gelar juara Liga 1.
Dia pun mulai menembus level Asia ketika PSM tampil dalam ajang AFC Cup.
Sederet pengalaman tersebut menjadi modal Tahar untuk mengiringi petualangan baru bersama Malut United.
Optimisme dan kepercayaan diri Tahar yang terpancar saat menandatangani kontrak akan bersatu dengan ambisi kolektif Laskar Kie Raha untuk bersaing di kasta tertinggi.
"Semoga dengan ikatan kerja yang sudah resmi terjalin, kerja sama Malut United dan Safrudin Tahar akan membawa hasil yang baik," tutur COO Malut United, Willem D. Nanlohy.