TRIBUNNEWS.COM - Luciano Spalletti siap merombak besar-besaran skuad Timnas Italia setelah gagal di Euro 2024.

Italia tersingkir di babak 16 besar Euro 2024 setelah kalah 2-0 dari Swiss.

Gli Azzurri, -julukan Italia, tampil buruk sepanjang laga. Federico Chiesa dan kolega kesulitan menciptakan peluang.

Kurangnya pemain kreatif di skuad Spalletti membuat serangan-serangan Italia hanya mentok di area separuh pertahanan Swiss.

Buntut kegagalan ini, Spalletti akan merombak besar-besaran untuk skuadnya.

Pelatih berusia 65 tahun itu bermaksud menurunkan rata-rata usia skuadnya.

Itu artinya, beberapa anggota senior skuad Euro 2024 ini akan dikurangi untuk memberi jalan bagi wajah-wajah baru.

Baca juga: Sorotan Hasil Euro 2024: Kena Sial Kutukan Juara Bertahan, Spaletti Akui Italia Penakut

Menurut La Gazzetta dello Sports, nama-nama senior seperti Jorginho yang kini berusia 32 tahun, Stephan El Shaarawy (34 tahun) dan bek Inter Matteo Darmian (31) akan dicoret.

Ada juga beberapa pemain yang masa depannya di Italia berada dalam ketidakpastian setelah kegagalan di Euro 2024.

Mereka termasuk duo Roma Bryan Cristante dan Gianluca Mancini, serta kapten Napoli Giovanni Di Lorenzo, yang kesulitan terutama dalam kekalahan 1-0 di babak penyisihan grup saat lawan Spanyol.

Disisi lain, nama-nama baru siap mengisi. Pemain yang sempat membela Timnas Italia juga akan dipanggil lagi.

Beberapa contoh yang lebih jelas termasuk pemain Sandro Tonali. Pemain Newcastle itu akan tersedia setelah skorsing selama satu musim pada akhir Agustus.

Waktunya hanya berjarak delapan hari sebelum jadwal pertandingan Italia berikutnya melawan Prancis di Nations League.

Nama lain seperti gelandang Juventus Manuel Locatelli, Nicolo Zaniolo dari Galatasaray, dan bek Atalanta Giorgio Scalvini, juga akan kembali dipanggil.

Baca juga: Euro 2024 - Italia Dihajar Swiss di Babak 16 Besar, Gianluigi Donnarumma Minta Maaf