TRIBUNNEWS.COM - Pemain asing terbaru milik Persib Bandung, Mateo Kocijan, telah tiba di Indonesia pada Senin (8/7/2024).

Mateo mendarat di Bandara Internasional Soekarno Hatta dan meneruskan perjalanan menggunakan jalur darat ke Kota Kembang.

Bergabung dengan Persib Bandung menjadi salah satu impan dari Mateo.

Pemain asal Kroasia ini mengaku senang dapat memperkuat Persib Bandung.

Selain ingin membantu Persib Bandung mempertahankan gelar Liga 1, Mateo Kocijan juga tak sabar ingin bertemu para suporter tercinta.

Mateo Kocijan mengetahui Persib Bandung memiliki basis masa suporter yang besar.

"Saya sangat senang memiliki kesepakatan dengan klub besar seperti Persib," ujar Mateo Kocijan dilansir melalui laman klub (8/7/2024).

"Saya ingin membantu Persib memertahankan gelar juara itu."

"Saya juga tahu, klub punya dukungan yang sangat besar," ungkap Mateo.

"Maka saya menantikan bisa berjumpa mereka (suporter -red)," pungkasnya.

Baca juga: Kabar Baik dari Persib Bandung Jelang Liga Kompetisi 1 2024/2025

Mateo Kocijan merupakan satu-satunya rekrutan pemain asing dari Persib Bandung sementara ini.

Pemain berusia 29 tahun didatangkan oleh Persib Bandung setelah berstatus tanpa klub sejak Januari 2024 lalu.

Perjalanan terakhir Mateo Kocijan adalah bersama klub kasta utama Liga Albania, FK Partizani.

Dilansir melalui Transfermarkt, Mateo Kocijan sempat tampil rutin sebelum dilepas oleh pihak klub pada paruh musim.

Terbukti, Mateo berhasil mencatatkan 14 penampilan dari 16 pertandingan yang dilaluinya.

Kini, pemain yang memiliki paspor serupa dengan Bojan Hodak tersebut bakal menjadi amunisi Maung Bandung di musim depan.

Kedatangan dari Mateo Kocijan membuat pelatih Bojan Hodak banyak opsi.

Pasalnya Mateo Kocijan bisa menempati berbagai macam posisi di sektor pertahanan.

"Dia adalah gelandang bertahan. Tapi dia juga bisa bermain sebagai bek-tengah," ujar Bojan Hodak saat hadir sesi latihan tim, dilansir melalui laman Persib (7/7/2024).

"Maka dia bisa bermain di posisi tersebut, jika ada yang cedera," lanjut pelatih asal Kroasia ini.

Sejalan dengan itu, Bojan dapat menggunakan Mateo Kocijan sebagai pemain pelapis dari Dedi Kusnandar di sektor gelandang-jangkar.

Diketahui, posisi yang ditempati oleh Dado -sapaan Dedi- tidak memiliki sosok pelapis.

"Dedi tidak punya pelapis," kata Bojan.

"Hanya Dedi gelandang bertahan yang saat ini kami miliki di dalam tim."

"Jadi kami harus memiliki satu pemain lain di posisi tersebut," pungkas Bojan Hodak.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)