Spanyol vs Prancis di Semifinal Euro 2024: Dear Mbappe, Jangan Cetak Gol jika Mau Kerasan di Madrid
Kylian Mbappe dihadapkan dilema apakah akan mencetak gol di laga semifinal Euro 2024 Spanyol vs Prancis. Sebab dia akan perkuat Real Madrid.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Masalah Kylian Mbappe di Semifinal Euro 2024 saat Prancis jumpa Spanyol tidak cuma datang dari peforma, namun juga dari Real Madrid.
Kylian Mbappe menjadi sorotan perebutan tiket Final Euro 2024 antara Spanyol vs Prancis di Allianz Arena, Munich, Rabu (10/7/2024) pukul 02.00 WIB.
Satu di antara alasan utama mengapa Kylian Mbappe terus disorot, karena penampilannya yang jauh dari ekspektasi.
Bintang anyar Real Madrid ini bak ditelan bumi, karena secara sumbangsih gol terbilang minim pada turnamen major empat tahunan ini.
Tercatat dari empat laga yang sudah dimainkan Mbappe bersama Prancis di Euro 2024, mantan pemain AS Monaco dan Paris Saint-Germain (PSG) tersebut 'baru' membukukan satu gol dan assist.
Statistik ini jauh dari kata memuaskan. terlebih Mbappe di awal gelaran Euro 2024 menjadi tumpuan utama lini serang skuad asuhan Didier Deschamps.
Cedera di bagian hidung disinyalir menjadi alasan utama sang megabintang Prancis ini tak kunjung pulih ke performa semula. Apalagi pemakaian topeng pelindung, berulang kali dikeluhkan oleh Mbappe, berpengaruh besar terhadap peformanya di atas lapangan.
Belum menemukan solusi atas masalah tersebut, Mbappe dihadapkan problem baru.
Yap, negara yang dihadapi pada babak Semifinal Euro 2024 ini adalah Spanyol. Di mana Spanyol akan menjadi panggung baru bagi Kylian Mbappe seusai meninggalkan PSG.
Berstatus sebagai amunisi baru Los Blancos, wajar jika Mbappe sangat dielu-elukan oleh Madridista.
Namun apakah cerita akan sama jika Mbappe di laga dini hari nanti mencetak gol, yang mengakibatkan La Furia Roja tersingkir dari gelaran Euro 2024?
Jika di flashback, ada sebuah insiden yang tak akan dilupakan oleh penyerang asal Korea Selatan, Ahn Jung-hwan.
Ia mencetak gol ke gawang Italia sekaligus mengantarkan Korea Selatan menang dramatis 2-1 di 16 besar Piala Dunia 2002. Namun, gol itu membawa petaka bagi karier Ahn Jung-hwan.
Baca juga: Rabiot Ultimatum Mbappe dan Griezmann: Prancis Mustahil ke Final jika Masih Melempem
Kelar pertandingan, ia langsung dipecat sang klub saat itu yang kebetulan berasal dari Italia, Perugia. Perugia yang saat itu meminjam Ahn Jung-hwan dari Busan I’Cons, memutuskan tidak memperpanjang kontrak sang pemain.
Case seperti yang dialami Ahn Jung-hwan terbilang langka. Dan Real Madrid tidak mungkin melakukan hal serupa jika benar Kylian Mbappe nantinya mengeliminasi Spanyol dari Euro 2024.
Namun tidak menutup kemungkinan Mbappe menjadi public enemy di Spanyol, jika sampai skenario pahit sang pemain mendepak Spanyol di babak semifinal kali ini.
Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente juga mewaspadai Kylian Mbappe, meski secara peforma belum menjanjikan.
"Ia tidak terduga, ia tidak pernah menghilang di laga penting," buka de la Fuente, dikutip dari laman Football Espana.
"Dia bisa mengalahkan seseorang dalam dua gerakan. Dia seorang jenius dan bintang."
"Kami akan mencoba meminimalkan pengaruhnya, kami memiliki alat untuk melakukannya terlepas dari siapa yang ada di lapangan. Saya memiliki keyakinan penuh pada tim saya untuk mencapai final," pungkas pelatih Tim Matador.
(Tribunnews.com/Giri)