Hasil Final Euro 2024 Bakal Ubah Sejarah Inggris di Mata Sepak Bola Eropa dan Dunia
Inggris berpeluang mengubah sejarah sepak bola dunia jika mampu memenangkan gelar Euro 2024 dengan cara mengalahkan Spanyol di partai final.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Inggris berpeluang mengubah sejarah sepak bola Eropa dan dunia jika mampu memenangkan gelar Euro 2024.
Diketahui, Inggris besutan Gareth Southgate secara tak terduga mampu menginjakkan kakinya di final Euro 2024.
Ini akan menjadi momen kedua kalinya secara beruntun bagi Inggris berhak mencicipi atmosfer final Euro alias Piala Eropa.
Pada kesempatan sebelumnya, Inggris gagal menjadi juara Euro setelah kalah menyakitkan lewat drama adu penalti.
Kekalahan yang diderita Inggris pada ajang Euro 2020 terjadi tepatnya saat The Three Lions keok atas Italia di Wembley.
Kini, Inggris berkesempatan untuk mengobati luka kegagalannya pada edisi kali ini setelah kembali lolos ke final.
Baca juga: Tak Cuma Berebut Trofi Euro 2024, Spanyol dan Inggris Incar Bonus Besar di Final
Jika pada edisi sebelumnya, Inggris bertemu Italia di final, kini The Three Lions sudah ditunggu oleh Spanyol.
Laga final Euro 2024 antara Spanyol vs Inggris bakal digelar di Olympiastadion Berlin, Senin (15/7/2024) jam 02.00 WIB.
Jika ingin mencetak sejarah gemilang, mau tidak mau Inggris harus berani mewujudkan mimpinya untuk menjadi juara.
Dan untuk mewujudkan mimpi agar menjadi juara, Inggris wajib mengalahkan Spanyol dengan cara bagamainapun di final.
Berbekal skuad mewah, mentalitas pantang menyerah disertai keberuntungan, Inggris tentu ingin memenangkan laga puncak.
Seandainya mampu mengunci gelar juara Euro 2024, maka berbagai sejarah emas bakal diukir Inggris di dunia sepak bola.
Sebagaimana misal pertama, rasa penasaran Inggris terhadap gelar Euro akan tertuntaskan jika mampu menjadi juaranya.
Ya, sejak pertama kali digelar pada tahun 1960, Inggris tercatat sudah tampil sebanyak 10 kali dalam sejarah perhelatan Euro.
Dari 10 kali tampil di Euro, Inggris tercatat juga pernah menjadi bagian dari tuan rumah turnamen sebanyak dua kali.
Hanya saja memang, dari semua perhelatan Euro yang diikuti Inggris, tidak ada satupun gelar juara yang bisa dimenangkan.
Hal itu jelas menjadi tamparan bagi sepak bola Inggris yang diakui sebagai salah satu negara dengan liga terbaik di dunia.
Mau tidak mau, Inggris harus membuktikan dirinya jika timnasnya juga mampu berprestasi sebagaimananya liganya.
Maka dari itu, kemenangan lawan Spanyol pada laga final Euro 2024 akan mengubah sejarah sepak bola Inggris di Benua Biru.
Gelar juara Euro 2024 dipastikan menjadi trofi pertama yang berhasil dimenangkan Inggris dalam sejarah turnamen tersebut.
Kedua, gelar Euro 2024 otomatis juga akan mengakhiri paceklik gelar juara Timnas Inggris di turnamen mayor sepak bola.
Diketahui, gelar juara terakhir turnamen mayor yang berhasil dimenangkan Inggris yakni Piala Dunia edisi 1966.
Kebetulan pada edisi tersebut, Inggris berhasil meraih gelar juara Piala Dunia 1966 dengan status sebagai tuan rumah.
Menariknya lagi, ternyata gelar Piala Dunia 1966 jadi satu-satunya trofi turnamen mayor yang bisa dimenangkan Inggris saja.
Selain gelar tersebut, Inggris tidak pernah mampu memenangkan gelar turnamen mayor sekalipun memiliki generasi emas.
Maka dari itu, trofi juara Euro 2024 bakal mengakhiri buka puasa gelar Inggris yang telah berlangsung lebih dari 5 dekade.
Ketiga, Inggris berkesempatan mengulang sejarah Jerman yang mampu menjadi juara Euro setelah kalah di edisi sebelumnya.
Merujuk pada sejarah, Jerman pernah menjadi pesakitan terlebih dahulu di final sebelum menang di kesempatan berikutnya.
Momen itu terjadi tepatnya pada ajang Euro edisi 1980 dan 1996, di mana Jerman mampu menjadi juara utamanya.
Pada edisi 1980, Jerman sukses memenangkan gelar juara setelah menumbangkan Belgia di partai final.
Kemenangan tersebut mengobati luka Jerman setelah dipecundangi Ceko pada partai final pada edisi sebelumnya.
Hal sama terjadi ketika Jerman mampu menyegel trofi Euro 1996 setelah menang atas Ceko di partai puncak.
Sebelum menang atas Ceko pada edisi tersebut, Jerman sempat menjadi pesakitan saat kalah dari Denmark di final 1992.
Dua momen bersejarah yang diukir Jerman itu kini berpeluang diulang Inggris setelah gagal menjadi juara edisi sebelumnya.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)