TRIBUNNEWS.COM - Mundurnya Gareth Southgate dari kursi pelatih Timnas Inggris menimbulkan efek domino.

Tentu saja pihak FA langsung mencari pengganti Gareth Southgate.

Ditambah lagi Inggris memiliki agenda padat, yaitu Europa Nations League yang akan digelar September mendatang.

Terdapat satu nama pelatih top yang digadang menjadi incaran FA untuk menggantikan Southgate.

FA mengincar Pep Guardiola untuk meneruskan tongkat estafet Southgate.

Namun FA mesti mengingat kisi-kisi yang pernah diberikan Pep Guardiola soal melatih tim nasional.

Pada 2018 silam, Guardiola pernah memberikan pernyataan terkait kemungkinan melatih sebuah tim nasional.

Ia mengaku terbuka untuk melatih tim nasional mana saja.

Pelatih berkepala plontos ini hanya mencoret sebuah timnas dalam daftar melatihnya.

Baca juga: 3 Kandidat Juara Euro 2024 Versi Pep Guardiola, Penasaran dengan Kiprah Timnas Inggris

Pep Guardiola sepertinya kurang tertarik untuk melatih Timnas Spanyol.

Jawaban Guardiola saat itu langsung menampik kemungkinan dirinya menjadi pelatih Spanyol di masa mendatang.

"Saya pikir itu tidak akan terjadi (menjadi pelatih Spanyol)," ujar Pep Guardiola dikutip dari Sportbible.

Meski demikian, Pep turut menegaskan beberapa hal lain.

Ia berusaha menjelaskan soal melatih sebuah tim nasional secara umum.

Menurutnya, ada kalanya mimpi seseorang tak bisa terwujud.

Ia merujuk pada dirinya sendiri saat masih menjadi pemain.

Bisa dibilang, kesempatan Pep berlaga di Piala Dunia dan Piala Eropa cukup terbatas sebagai seorang pemain.

Untuk itu, menjadi pelatih timnas di kawasan Eropa akan bisa membantu mewujudkan mimpinya.

Namun sekali lagi Pep juga menegaskan terkadang mimpi seseorang tak bisa terwujud sebagaimana yang diinginkan.

"Dalam hidup, kita semua bermimpi melakukan hal apa saja di masa depan, tetapi hal itu belum tentu terjadi," papar Pep Guardiola.

"Saya ingin bermain di Piala Dunia dan Piala Eropa. Saya ingin merasakan situasi itu."

"Ketika saya melihat Piala Dunia, saya pikir saya ingin berada di sana."

"Saya hanya punya satu kesempatan saat menjadi pemain."

"Dalam 8, 12, 14 tahun lagi mungkin itu bisa terjadi. Itu sebuah mimpi yang saya miliki sebagai seorang pelatih dan orang biasa."

"Mungkin saja itu terwujud, mungkin juga tidak," sambungnya.

Apa yang diungkapkan Guardiola pada 2018 sekiranya bisa menjadi kisi-kisi.

FA punya peluang mendekati dan menggaet Pep Guardiola menjadi pelatih The Three Lions.

Apalagi kontrak Guardiola bersama Manchester City akan berakhir pada Juni 2025 mendatang.

(Tribunnews.com/Guruh)