Timnas U19 Indonesia vs Malaysia Piala AFF U19, Indra Sjafri: Gengsi Negara yang Harus Diperjuangkan
Pesan tersirat disampaikan oleh pelatih Timnas U19 Indonesia, Indra Sjafri jelang menghadapi Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U19 2024.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Pesan tersirat disampaikan oleh pelatih Timnas U19 Indonesia, Indra Sjafri jelang menghadapi Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U19 2024.
Laga Timnas U19 Indonesia vs Malaysia akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Sabtu (27/7/2024) pukul 20.00 WIB.
Pesan yang disampaikan Indra Sjafri berawal dari head to head Timnas Indonesia melawan Malaysia di kelompok umur 18, 19, hingga 20 di ajang Piala AFF.
Timnas Indonesia belum pernah menang atas Malaysia, kalah dua kali, dan empat kali imbang.
Pelatih asal Sumatera Barat itu berharap catatan buruk tersebut bisa berakhir.
Tapi di sisi lain, Indra Sjafri menatap laga ini, tidak hanya melawan Malaysia tetapi pertandingan Piala AFF U19 2024 sebagai persiapan skuad Garuda Nusantara menuju kualifikasi Piala Asia U20 2025 mendatang.
Kemenangan bukanlah target utama bagi Timnas U19 Indonesia, yang penting adalah progres dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya agar menjadi lebih baik.
Baca juga: Prediksi Line-up Timnas Indonesia vs Malaysia Piala AFF U19: Kans Indra Sjafri Adaptasi Taktik STY
"Pertama, saya apresiasi semua catatan sejarah tentang timnas U19," ucap Indra Sjafri dikutip dari BolaSport.
"Ya, mudah-mudahan saja yang menjadi informasi tadi bahwasannya kita baru draw 4 kali dan kalah dua kali dan tentu itu menjadi evaluasi untuk kita," jelasnya.
"Yang penting seperti yang saya sampaikan kemarin bahwa Timnas U19 Indonesia ini dipersiapkan untuk kualifikasi AFC dan Piala Asia pada Februari 2025."
"Tim ini kita bangun sejak Januari. Yang penting untuk saya permainan untuk mereka dari pertandingan ke pertandingan semakin baik," jelasnya.
Kalaupun dapat kemenangan mantan pelatih Bali United itu menganggap hanyalah bonus.
"Kalau nanti ada kemenangan itu memang bonus," tambahnya.
Namun, pertandingan tetaplah pertandingan, apalagi ini antar-negara yang selayaknya harus diperjuangkan demi harga diri.
"Saya setuju bahwa pertandingan antar-negara bukan segalanya," ungkapnya.
"Tetapi kalau sudah masuk ranah pertandingan antar-negara, saya tetap filosofi itu, paham dengan filosofi itu."
"Gensi negara harus kita perjuangkan, dan itu yang saya sampaikan ke anak-anak bahwa pertandingan antar-negara bukan pertandingan antar filosofi, tapi ada gengsi di situ," tegasnya.
Demi memperjuangkan gengsi tersebut, Timnas Indonesia punya keuntungan jelang menghadapi Malaysia akhir pekan ini.
Yaitu dukungan pemain ke-12 dan masa recovery Jens Raven dan kolega yang lebih panjang dari Malaysia.
Waktu yang lebih tersebut bisa dimanfaatkan oleh skuad Indra Sjafri untuk lebih bersiap melawan tim Harimau Malaya muda.
Menurut prediksi Indra Sjafri, laga besok malam bakal berjalan menarik.
Keduanya sama-sama memuncaki babak penyisihan grup dengan produktivitas gol dua digit. Meskipun jumlah gol Malaysia lebih banyak dibandingkan Timnas Indonesia.
Indra Sjafri juga mengungkapkan, anak asuhnya dalam kondisi terbaik, termasuk Welber Jardim yang menggunakan kursi roda setelah pertandingan melawan Timor Leste.
"Semua pemain dalam keadaan fit dan saya berharap untuk masyarakat hadir ke stadion untuk menyaksikan pertandingan," kata Indra Sjafri dikutip dari PSSI.
"Satu hari setelah cederanya Welber kita tangani dengan baik dan hari kedua Welber sudah latihan dan siap untuk main besok."
"Saya pikir besok pertandingan yang sangat menarik," jelasnya.
Head to head Timnas Indonesia vs Malaysia di Piala AFF U19
Piala AFF U20 2002 - Malaysia 3-3 Timnas Indonesia
Piala AFF U18 2003 - Malaysia 3-1 Timnas Indonesia
Piala AFF U19 2005 - Timnas Indonesia 3-3 Malaysia
Piala AFF U19 2013 - Timnas Indonesia 1-1 Malaysia
Piala AFF U19 2018 - Timnas Indonesia 1(2)-1(3) Malaysia
Piala AFF U19 2019 - Timnas Indonesia 3-4 Malaysia
(Tribunnews.com/Sina)