Real Madrid Kian Gak Ada Obatnya, Ketangguhan Thibaut Courtois Penyempurna Los Blancos
Kemewahan skuad Real Madrid kian gak ada obatnya usai kedatangan Kylian Mbappe. Namun peran krusial Thibaut Courtois tak bisa dilupakan begitu saja.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kemewahan skuad yang dimiliki Real Madrid kian gak ada obatnya setelah kedatangan Kylian Mbappe.
Kehadiran Kylian Mbappe seakan membuat Carlo Ancelotti kian pusing dalam meracik strategi dan formasi Real Madrid.
Hal ini mengingat Real Madrid masih punya pemain sekelas Jude Bellingham, Vinicius Junior dan Rodrygo di lini serang.
Kepergian Toni Kroos yang memutuskan pensiun akhir musim lalupun nyatanya tak membuat Ancelotti galau.
Justru, Ancelotti semakin pusing melihat mewahnya skuad yang dimiliki Real Madrid jelang bergulirnya musim yang baru.
Gelar Piala Super Eropa yang baru dimenangkan Real Madrid, Kamis (15/8/2024) kemarin, menjadi awal baik Los Blancos.
Dikala banyak orang memuji debut impresif Mbappe, ada satu sosok pemain yang layak mendapat acungan jempol juga.
Ialah Thibaut Courtois yang tampil sangat menawan dalam mengawal jala gawang Real Madrid melawan Atalanta.
Baca juga: Girangnya Kylian Mbappe Jalani Debut Impian dengan Real Madrid, Trofi Piala Super Eropa Jadi Hadiah
Dalam laga melawan Atalanta, kegemilangan Courtois mementahkan peluang Atalanta menjadi kunci lain Real Madrid juara.
Salah satu penyelamatan gemilang yang dilakukan Courtois saat menepis sundulan Mario Pasalic yang hampir menjadi gol.
Selain penyelamatan tersebut, Courtois tampil cukup lugas menghalau setiap ancaman yang diciptakan Atalanta.
Hingga pada akhirnya, Courtois sukses menjaga gawangnya tetap perawan dan cleansheet di final Piala Super Eropa.
Penampilan ciamik yang diperlihatkan Courtois pun bukan hanya terjadi pada laga final melawan Atalanta saja.
Meskipun sempat menderita cedera parah berupa ACL pada musim lalu dan harus absen hampir satu musim penuh.
Courtois seakan seperti tidak kehilangan sentuhan terbaiknya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik dunia.
Sejak kembali dari cedera ACL pada akhir musim lalu, Courtois setidaknya telah memainkan beberapa laga.
Di Liga Spanyol, Courtois dipercaya Ancelotti untuk bermain sebanyak empat kali mulai matchday ke-34.
Empat laga yang dimainkan Courtois yakni melawan Cadiz, Granada, Alavas dan Real Betis.
Lalu, satu laga lain yang dimainkan Courtois pada akhir musim lalu di final Liga Champions.
Tepatnya saat Real Madrid mengalahkan Borussia Dortmund dalam perebutan trofi si Kuping Besar.
Jika dihitung dengan penampilannya di final Piala Super Eropa, Courtois setidaknya telah bermain enam kali.
Hebatnya dari enam penampilannya tersebut sejak dirinya comeback dari cedera parah musim lalu.
Penjaga gawang asal Belgia itu secara gemilang mampu mengawal gawangnya dari kebobolan.
Courtois sukses menjaga keperawanan gawang Real Madrid selama enam laga ketika dirinya bermain di atas lapangan.
Fakta bahwa Courtois selalu mampu mencatatkan cleansheet sejak kembali dari cedera ACL jadi bukti kualitasnya.
Dikala banyak pihak yang mengelu-elukan betapa mewahnya lini serang Real Madrid setelah kedatangan Mbappe.
Ataupun memuji kedalaman skuad Real Madrid entah itu di lini tengah ataupun lini belakang musim lalu.
Namun, kualitas super yang dimiliki Real Madrid pada pos penjaga gawang yang diisi Andrey Lunin dan Courtois jelas tidak bisa dilupakan begitu saja perannya.
Khususnya Courtois yang sekali lagi tampak tidak mengalami cedera panjang lantaran langsung tampil kembali dalam performa terbaiknya.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)