Ragam Komentar Kemenangan Man United atas Fulham, Carragher Keluarkan Prediksi Menohok
Komentar pundit bola atas kemenangan 1-0 melawan Fulham Liga Inggris match 1, dari Roy Keane, Jamie Calagher, dan Gary Neville.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Ragam reaksi setelah kemenangan 1-0 Manchester United atas Fulham pada laga pembuka Liga Inggris 2024/2025 di Old Trafford Stadium, Sabtu (17/8/2024).
Manchester United selalu menjadi perbincangan hangat usai melakoni laga, entah itu hasil positif atau negativ yang mereka dapatkan di lapangan.
Tim asuhan Erik ten Hag itu tampil dengan pemain barunya melawan Fulham, Noussair Mazraoui tampil starter. Dia beradaptasi dengan cepat di posisinya sebagai bek kanan.
Lalu ada De Ligt dan Joshua Zirkzee yang turun dari bangku cadangan namun memberikan impact luar biasa dalam kemenangan ini.
Satu-satunya gol yang tercipta dari pertandingan Man United vs Fulham dicetak oleh Joshua Zirkzee pada menit 87.
Tapi skor hasil hanyalah permukaan yang terlihat dengan jelas, secara kolektifitas permain, Manchester United masih jauh dari kata sempurna untuk bersaing gelar juara.
"Itu bukanlah sepak bola yang spektakuler, tetapi mengingat cara mereka bermain malam ini, saya tidak menyangkan akan seperti itu," ungkap Gary Neville dikutip dari Sky Sports.
"Apa yang diinginkan Manchester United sepanjang musim lalu adalah pola, atau gaya permainan yang harus dikembangkan sehingga menghasilkan konsistensi."
"Secara umum hasilnya positif. Faktanya, Fulham memiliki kecepatan di area sayap, Noussair Mazraoui bermain sangat bagus. Ia beradaptasi dengan angat baik," jelasnya.
Baca juga: Hasil Man United vs Fulham 1-0, Erik Ten Hag Langsung Sumbar soal Trofi Juara
Mazraoui sangat terampil dalam penguasaan bola, persentase operannya yang tertinggi dibandingkan pemain inti Manchester United dalam laga itu.
Angkanya mencapai 92 persen.
"Dia melakukan hal-hal dasar dengan baik dan terlihat seperti atlet yang baik," beber Roy Keane.
Selain lini pertahanan yang terlihat lebih baik dibandingkan musim sebelumnya, lini serang Manchester United memberikan tand-tanda perbaikan.
Rasmus Hojlund butuh 15 pertandingan untuk bisa membuka keran golnya Bersama Manchester United.
Sementara Zirkzee hanya 25 menit di lapangan. Situasi dan kondisinya memang berbeda, kualitas Zirkzee perlu di uji di banyak pertandingan.
"Kami harus bekerja dengannya, dan dia harus tiba di kotak penalti untuk menyelesaikan peluang," bela Erik ten Hag.
"Kami ingin dia terhubung dengan tim dan itulah sebabnya kami membelinya," sambungnya.
Jamie Carragher, mantan punggawa Liverpool yang kini jadi pundit di Liga Inggris mewajarkan bila satu tim tidak bisa langsung optimal pada laga perdana kompetisi.
Tapi perlu diingat, taruhan untuk Erik ten Hag musim ini sangatlah besar.
Jika dia tidak bisa membawa Man United berprestasi siap-siap saja 'ditendang' dari Old Trafford.
"Tidak ada tim yang bisa mencapai 100 persen pada pertandingan pertama," komentar Carragher kepada Sky Sports, dikutip dari BBC.
"Setiap pelatih akan mengatakan hal yang sama karena mengintegrasikan pemain baru."
"Kita tahu taruhannya tiggi bagi Erik ten Hag musim ini, cara dia diperlalukan musim lalu hingga kita tidak tahu dia akan menduduki jabatan itu. Ini adalah hasil yang sangat besar bagi Man United," jelasya.
"Jika Man United gagal masuk posisi Liga Champions lagi, akan sulit melihat Erik ten Hag di Man United musim depan.
Carragher pedas dengan komentar yang terucap dari mulutnya, Man United tidak akan finis 3 besar musim ini.
"Man United tidak akan finis ketiga, saya jamin itu," tegasnya.
"Mereka akan bersaing dengan Tottenham, Aston Villa, dan Chelsea. Mereka akan bersaing untuk masuk ke Liga Champions," jelasnya.
(Tribunnews.com/Sina)