TRIBUNNEWS.COM - Striker Leicester City, Jamie Vardy secara terang-terangan mengejek suporter Tottenham Hotspur yang belum pernah juara Liga Inggris.

Kejadian itu terjadi saat Leicester City berhasil menahan imbang 1-1 Tottenham pada matchday pertama Liga Inggris 2024/2024, Selasa (20/8/2024) dinihari WIB.

Berlangsung di King Power Stadium, Jamie Vardy menjadi penyelamat Leicester setelah mencetak gol pada menit ke-57.

Leicester City tertinggal terlebih dahulu pada babak pertama lewat gol bek Tottenham, Pedro Porro (29').

Seperti diketahui, Spurs dan Leicester merupakan rival perebutan juara pada musim 2015/2016.

Pada akhirnya, Spurs kehabisan bensin di sisa laga dan finish di posisi ketiga tepat di bawah Arsenal.

Sedangkan Leicester City untuk pertama kalinya meraih gelar Liga Inggris pada musim 2015/2016.

 

Klub

D

M

S

K

GM

GK

-/+

P

1

Brighton

1

1

0

0

3

0

3

3

2

Arsenal

1

1

0

0

2

0

2

3

3

Liverpool

1

1

0

0

2

0

2

3

4

Man. City

1

1

0

0

2

0

2

3

5

Brentford

1

1

0

0

2

1

1

3

6

Aston Villa

1

1

0

0

2

1

1

3

7

Newcastle

1

1

0

0

1

0

1

3

8

Manchester United

1

1

0

0

1

0

1

3

9

Nottm Forest

1

0

1

0

1

1

0

1

10

Bournemouth

1

0

1

0

1

1

0

1

11

Leicester City

1

0

1

0

1

1

0

1

12

Tottenham

1

0

1

0

1

1

0

1

Lihat selengkapnya →

Di Liga Inggris 2024/2025, Jamie Vardy kembali membuktikan kualitasnya dengan menggagalkan kemenangan Spurs.

Ada hal yang menarik yang dilakukan Jamie Vardy saat melawan Tottenham tadi malam.

Jamie Vardy mengejek suporter Tottenham saat pemain berusia 37 tahun itu digantikan pada menit ke-79.

Baca juga: Klasemen Liga Inggris Pekan Pertama: Everton Paling Merana, Chelsea Bernasib Serupa

Vardy menoleh ke sudut stadion tempat para penggemar Spurs menonton pertandingan.

Mantan pemain Timnas Inggris itu kemudian menunjuk emblem Liga Primer di lengan bajunya, sebelum menunjuk dadanya dan mengacungkan satu jari, menandakan pernah juara.

Vardy kemudian menunjuk fans Spurs sebelum mengangkat tangannya membentuk angka nol, yang menandakan berapa kali Tottenham memenangkan Liga Inggris.

Setelah laga usai, Vardy menaggapi hal itu dengan enteng.