Langkah Berani Pep Guardiola, Utak-atik Formasi Manchester City demi Hilangkan Rasa Bosan
Pep Guardiola melakukan tindakan berani dengan membuat perubahan taktis di Manchester City hanya demi menghindari rasa bosan.
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pep Guardiola melakukan tindakan berani dengan membuat perubahan taktis di Manchester City hanya demi menghindari rasa bosan.
Pelatih berusia 53 tahun itu telah membuat berbagai perubahan gaya permainan The Citizens -julukan Man City- sejak mengambil alih tahun 2016.
Terbaru, Pep Guardila memilih memakai 3 bek saat kemenangan 2-0 atas Chelsea, dengan formasi 3-2-4-1.
Sebelumnya, Pep Guardiola lebih sering menggunakan formasi 4 bek, 4-2-3-1.
Sebenarnya hal itu bukan pertama kali dilakukan oleh Pep Guardiola.
Menariknya, formasi 3 bek pernah dilakukan Pep Guardiola saat meraih gelar juara Liga Champions 2022/2023 saat mengalahkan Inter Milan di partai final.
Pelatih asal Spanyol itu juga membuat perubahan serupa selama masa tugasnya di Barcelona dan Bayern Munchen.
Selain menghindari rasa bosan, perubahan formasi dilakukan agar tak mudah dibaca oleh calon lawan Man City.
"Karena kalau tidak, saya akan bosan," ucap Pep Guardiola dikutip dari Mirror.
"Selalu melakukan hal yang sama selama delapan tahun akan sangat membosankan. Itu hal pertama."
Baca juga: Barcelona Restui Ilkay Gundogan Balikan dengan Manchester City, Tak Sanggup Bayar Gaji?
"Dan yang kedua, saat Anda melakukan sesuatu dan berjalan dengan baik, mereka [lawan] mengawasi Anda dan menciptakan penawarnya," kata Pep.
"Jika Anda terlalu dalam, mereka akan menutupnya. Jika kami terlalu banyak membuka lapangan, mereka akan lebih membukanya," tambah pelatih berusia 52 tahun itu.
"Alasan ketiga adalah para pemain yang kami miliki. Kualitas khusus apa yang mereka miliki dan kapan mereka beradaptasi dengan cara bermain yang Anda inginkan," jelas pelatih asal Spanyol itu.
Perbedaan utama antara Guardiola di City dan di tim sebelumnya adalah lamanya waktu bertugas.