Setelah pada laga sebelumnya, Manchester United menelan kekalahan menyakitkan melawan Brighton.

Bertandang ke markas Brighton di Amex Stadium, Manchester United kalah dramatis dengan skor 2-1.

Khusus kekalahan teranyar melawan Liverpool, hasil negatif ini seakan mempertegas status pecundang tim Setan Merah.

Bagaimana tidak, Manchester United seakan mendeklarasikan diri sebagai tim yang sulit melawan The Reds.

Terutama ketika bermain di Old Trafford yang tak lain berstatus sebagai markas Manchester United sendiri.

Dalam lima pertempuran terakhirnya melawan Liverpool di Old Trafford, Setan Merah hanya menang sekali.

Satu-satunya kemenangan Manchester United atas Liverpool terjadi pada musim perdana Erik Ten Hag dengan skor 2-1 tahun 2022.

Selain kemenangan tersebut, Manchester United hanya mampu meraih satu hasil imbang dan tiga kekalahan.

Apesnya tiga kekalahan yang diderita Manchester United selalu terjadi dengan skor telak.

Mulai dari kekalahan dengan skor 2-4, 0-5 dan teranyar 0-3 yang menjadi pertanda superioritas Liverpool.

Manchester United pun seperti kehilangan cara untuk bisa menghentikan kegemilangan Liverpool.

Jika ada satu nama yang layak dianggap sebagai biang kerok inferioritasnya kekuatan Manchester United saat bertemu dengan Liverpool.

Barangkali satu nama tersebut bernama Mo Salah yang kini tinggal memiliki satu tahun kontrak di Liverpool.

Mo Salah benar-benar layak dianggap sebagai mimpi buruk Manchester United setiap bertemu Liverpool.