Nasib Paulo Fonseca Ada di Tangan Zlatan Ibrahimovic, AC Milan Terancam Krisis
Potensi pemecatan Paulo Fonseca sebagai pelatih AC Milan tergantung pada Zlatan Ibrahimovic yang bertindak sebagai wakil pemilik Rossoneri.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Bukan menjadi rahasia posisi pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, makin terancam.
Beragam hasil tak konsisten yang didapatkan AC Milan membuat nama Fonseca makin digoyang isu pemecatan.
Harapan besar yang mengiringi kedatangan Paulo Fonseca kini tak berbekas.
Ia makin terancam apabila tak segera mengantar AC Milan ke jalur kemenangan.
Apalagi Fonseca seperti punya pengawas yang selalu mengikutinya saat menangani AC Milan.
Sosok pengawas yang dimaksud adalah Zlatan Ibrahimovic.
Ibrahimovic bisa dibilang tak sepenuhnya berada di sisi Paulo Fonseca.
Ia berindak sebagai penasihat bagi pemilik Rossoneri saat ini, RedBirds yang diketuai oleh Gerry Cardinale, sebagaimana dikutip dari Football Italia.
Gerry Cardinale mendapatkan masukan dan saran dari Ibrahimovic yang rajin turun bersama tim Rossoneri.
Baca juga: AC Milan Siap Perkenalkan Pelatih Anyar, antara si Anak Hilang atau si Paling Doyan Sebat
Pelatih asal Portugal, Paulo Fonseca memberikan instruksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia AS Roma vs Inter Milan pada 10 Januari 2021 di stadion Olimpiade di Roma. Vincenzo PINTO / AFP (Vincenzo PINTO / AFP)
Ibra hampir selalu berada di ruang ganti untuk mengetahui kondisi para pemain.
Untuk itu, nasib Paulo Fonseca bisa dibilang berada di tangan Ibrahimovic.
Gerry Cardinale tak akan meragukan laporan yang dibuat Ibrahimovic kepadanya.
Andai sang Ibrakadabra merekomendasikan pemecatan, nama Paulo Fonseca akan langsung lenyap dengan cepat.
Namun memecat Fonseca tak semudah kelihatannya.
Manajemen AC Milan harus membayar kompensasi mencapai €8,2 juta atau sekitar Rp140 miliar untuk memecat Fonseca.
Nominal itu muncul dari sisa durasi kontrak Fonseca bersama AC Milan yang masih terikat hingga 2026 mendatang.
Jumlah uang tersebut masih di bawah jumlah kompensasi yang diberikan klub sekota Inter Milan tersebut kepada Stefano Pioli.
Bekas juru taktik Fiorentina tersebut memperoleh uang hasil pemecatan di angka Rp195 miliar.
Jika pemecatan Paulo Fonseca terealisasi, maka AC Milan akan mengukir sejarah hitam sejak klub berdiri tahun 1899.
Fonseca akan menjadi pelatih dengan masa jabatan terpendek di AC Milan.
Sebelumnya ada Marco Giampaolo (2019) yang hanya mendampingi Rossoneri dalam 7 pertandingan di kompetisi resmi, sebelum akhirnya digantikan Pioli.
Baca juga: Gegara Duit Rp170 M dari Al Nassr, AC Milan Dibuat Maju Mundur Pecat Paulo Fonseca
Dan kini Fonseca terbuak untuk mengukir catatan yang lebih buruk, karena dia baru mendampingi AC Milan di lima pertandingan resmi.
Faktanya, Il Diavolo Rosso bakal menjadi klub kedua di Serie A musim ini yang memecat pelatih.
Sebelumnya satu di antara klub elite di Negeri Pizza, AS Roma, juga mengakhiri kerjasama dengan pelatihnya, Daniele De Rossi.
Layak ditunggu apakah manajemen AC Milan berani bergerak cepat mengakhiri karier manajerial Paulo Fonseca, atau justru menunggu memuncaknya amarah pendukung setia mereka, Milanisti.
(Tribunnews.com/Guruh,Giri)
