Operator Premier League menyadari bahwa ada kesalahan hukuman yang diberikan Chris Kavanagh kepada Bruno Fernandes. Alhasil mereka mencabut kartu merah untuk kapten Setan Merah tersebut.

Namun insiden itu bak tak menjadi pelajaran bagi Bruno Fernandes. Dia kembali berulah ketika MU membutuhkan kemenangan pertamanya di Liga Eropa.

Alih-alih mampu menjadi protagonis pahlawan kemenangan, Bruno justru harus mandi lebih cepat dari rekan-rekannya.

Pasca-pertandingan, Erik Ten Hag tak ingin memberikan jawaban atas kartu merah dari Bruno Fernandes. Pelatih Manchester United itu menekankan agar timnya tidak dihakimi secara sepihak atas rentetan hasil yang tak memuaskan.

"Kami akan sampai di sana, jangan menghakimi kami saat ini, cukup kami di akhir musim," kata Ten Hag, dikutip dari laman Mirror.

"Kami sedang dalam proses dan kami akan meningkat. Kami telah melewati dua musim di final, tunggu saja, kami akan mengembangkan tim ini."

"Kami akan terus bekerja, kami akan berjuang, Anda melihat semangat dan hubungan dengan staf dan tim," lanjut pria yang pernah melatih Ajax Amsterdam.

Manchester United akan kembali diuji di kompetisi Premier League, 6 Oktober mendatang, saat melakoni laga tandang ke markas Aston Villa. Perlu dicatat, The Villans baru-baru ini memetik kemenangan 1-0 atas Bayern Munchen di Liga Champions.

(Tribunnews.com/Giri)